Soalnya, semakin tebal pancinya, panas di dalamnya akan makin sulit keluar.
Misalnya panci berbahan baja atau stainless steel.
Hasilnya, bubur ayam tetap panas tahan lama.
3. Tutup Rapat
Tutup panci juga bisa mengunci panas pada bubur, lo.
Jadi, coba panaskan saja bubur sampai mendidih betul.
Setelah itu, segera tutup dengan rapat.
Dijamin, bubur ayam akan panas tahan lama karena panasnya terkunci.
4. Gunakan Termos
Cara yang terakhir ini bisa dibilang paling efektif.
Soalnya, termos punya sifat menyimpan panas.
Jadi, begitu bubur matang, segera pindahkan ke termos dan tutup rapat.
Bubur pun bisa tahan sampai berjam-jam lamanya tergantung kualitas termos yang kita gunakan.
Bagaiman Sase Lovers, mudah bukan?
Jangan lupa buat untuk menu keluarga hari ini, ya!
Baca Juga: Makanan Legendaris Padang yang Wajib Dicoba, Ada Otak Sapi dan Bubur Manis