Ibu-ibu Tolong Perhatiannya, Mulai Sekarang Jangan Lagi Sediakan Buah Semangka Kalau di Rumah Ada Orang dengan Kondisi Seperti Ini, Efeknya Bikin Sekarat

By Amelia Pertamasari, Minggu, 30 Oktober 2022 | 20:30 WIB
Kondisi orang sebaiknya tidak makan buah semangka. ()

SajianSedap.com - Semangka adalah buah pelepas dahaga yang manis dengan segudang manfaat.

Ini karena buah semangka memiliki kandungan air yang tinggi.

Selain itu, semangka yang menyegarkan ini mengandung banyak vitamin, mineral, dan antioksidan.

Itu semua bermanfaat untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Untuk mengonsumsi semangka juga dapat dengan berbagai cara.

Bisa dengan dikonsumsi langsung atau dalam bentuk olahan seperti jus atau smoothie, semuanya sama-sama nikmat.

Meski begitu, seseorang juga harus mewaspadai kemungkinan efek samping semangka.

Sebab tak semua orang dapat sering mengonsumsi buah semangka.

Karena kandungan semangka juga dapat membuat kondisi kesehatan mereka menjadi lebih parah.

Penasaran kondisi kesehatan apa saja yang sebaiknya tak mengonsumsinya?

Simak berikut ini bahaya semangka pada sederet orang dengan kondisi kesehatan berikut.

Baca Juga: Bukannya Sehat, Orang dengan Kondisi Ini Ternyata Gak Boleh Makan Bawang Putih, Bahaya Banget Kalau Nekat

Orang yang Sebaiknya Tidak Makan Buah Semangka

Dilansir dari StyleCraze, berikut ini kondisi orang yang sebaiknya tidak makan buah semangka.

1. Penyakit kardiovaskular

Semangka mengandung potasium tingkat tinggi. Mengkonsumsi makanan yang diperkaya kalium dalam jumlah besar dapat menyebabkan masalah kardiovaskular semakin parah.

Beberapa masalah kardiovaskular yang dapat terjadi adalah denyut nadi tidak ada atau lemah, detak jantung tidak teratur, henti jantung, dll.

Ini juga dapat mempengaruhi kontrol motorik dan sistem saraf tubuh.

2. Penderita diabetes

Ketika seseorang resisten terhadap insulin, maka kadar gula darah cenderung tetap berada di dalam darah. Itu tidak masuk ke dalam sel-sel tubuh.

Ketika ada kekurangan glukosa dalam sel, maka lebih banyak jumlah insulin yang diproduksi. Baik darah maupun gula tetap berada di dalam darah, yang dapat mempengaruhi kadar trigliserida dalam tubuh.

Semangka, penuh gula alami, dapat menyebabkan lonjakan kadar gula dalam tubuh. Itulah mengapa penderita diabetes harus menghindari konsumsi semangka.

3. Penderita tekanan darah rendah

Baca Juga: Padahal jadi Favorit Orang Indonesia, Bakso Ternyata Bisa Bikin Nyawa Melang Kalau Dikonsumsi oleh Orang dengan Kondisi Ini

Konsumsi semangka yang berlebihan dapat menyebabkan penurunan tingkat tekanan darah tubuh.

Jika seseorang menderita tekanan darah rendah, sebaiknya konsumsi semangka sesekali.

4. Reaksi Alergi

Mengkonsumsi semangka juga dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang, seperti ruam parah atau ringan, anafilaksis dan pembengkakan wajah.

Orang yang alergi terhadap wortel, lateks dan mentimun, dapat dengan mudah mengembangkan reaksi alergi terhadap semangka.

5. Ibu hamil

Diabetes gestasional adalah masalah kesehatan yang umum namun serius yang menjangkiti banyak wanita hamil.

Mengkonsumsi semangka dalam jumlah besar meningkatkan kadar gula darah, yang menyebabkan diabetes gestasional.

Jadi, ibu hamil harus berhenti makan semangka selama beberapa bulan jika mereka rentan terhadap diabetes gestasional. Lebih baik aman daripada menyesal!

6. Impotensi

Makan terlalu banyak semangka dapat menyebabkan impotensi dan disfungsi ereksi pada pria. Bagi orang yang bermasalah dengan kondisi ini juga disarankan tidak sering mengonsumsi buah semangka agar tak semakin parah.

Baca Juga: Para Ibu Harus Ingat! Jangan Lagi Beli Pisang Kalau Keluarga Sedang Dalam Kondisi Seperti Ini, Jika Masuk Mulut Bisa Datangkan Malapetaka

Artikel ini telah tayang di StyleCraze dengan judul Surprising Side Effectsof Watermelon