SajianSedap.com - BCL tengah bikin heboh.
Soalnya, di wawancara terbarunya BCL mengaku sering makan malam sampai BCL dikira hamil.
Ya, wanita berusia 39 tahun ini soalnya belakangan terlihat lebih gemuk, lo.
Bahkan warganet menemukan video BCL yang terlihat janggal lantaran perutnya yang membuncit.
Video yang menunjukkan BCL berpakaian ketat dan perutnya dianggap terlihat gembul itu pun viral di media sosial.
Padahal selama ini, janda Ashraf Sinclair ini identik dengan tubuh ramping sehingga penampilan fisik terbarunya itu langsung jadi sasaran body shaming.
Isu kehamilan BCL ini pun tak terelakan lagi.
Makanya, dalam wawancara terbarunya, BCL mengaku kena mental dengan mulut pedas netizen.
Ia ternyata tak mempermasalahkan disebut tengah hamil, malah lebih sakit hati karena dibilang buncit.
Ia mengakui bahwa bentuk perutnya memang tidak rata dan itu sesuatu yang normal untuk perempuan seusianya.
Terlebih lagi, ibu satu anak ini mengaku kerap makan tengah malam sehingga tubuhnya kini lebih berisi.
Pelantun "Kecewa" itu mengatakan dirinya sedih karena telah kena body shaming. "Sedih karena di-body shaming. Aku lebih sakit hati karena itu body shaming. Hei, saya kan makan juga," kata BCL seperti dikutip Kompas.com di kanal YouTube mStar Online Malaysia, Kamis (10/11/2022).
Bunga mengatakan bentuk perutnya normal untuk usianya yang kini sudah 39 tahun.
"Oke kita lihat, ini enggak rata ya. Ini perut ibu-ibu. Kalau aku rata aku kayak gini. Ini manusia normal, orang yang suka makan tengah malam," ucap Bunga sambil memegang perutnya.
Sebenarnya, pengalaman body shaming ini hampir pernah dirasakan seluruh artis Ibukota, lo.
Bukan cuma BCL, Prilly Latuconsina sudah lebih dulu menjadi korban body shaming.
Bahkan, Prilly mengaku bukan sekali dua kali, tapi sudah sering menerima body shaming dari orang-orang yang melakukannya secara sadar atau pun tidak sadar.
Kata Prilly, banyak orang yang mencibir kekurangan dan perubahan bentuk fisik yang dimilikinya setelah minta foto bareng.
Kelihatannya mungkin sepele, tapi di Prilly, efeknya justru gak main-main.
Karena kepikiran terus dengan cibiran itu, Prilly sampai tidak nafsu makan hingga asam lambungnya naik.
"Enggak makan, asam lambung jatuhnya, tetapi, itu adalah hal bodoh yang aku lakukan. Jadi sekarang aku makan saja, terserah. Yang penting mau dikatain apa pun kerjaan tetap lancar, kuliah lancar, semua lancar," ujar Prilly Latuconsina saat menghadiri sebuah acara di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (14/11/2019).
Lalu pertanyaannya, apa sih sebenarnya body shaming itu?
Dikutip dari indonesiabaik.id, body shaming merupakan tindakan mengejek atau menghina seseorang dengan berkomentar tentang penampilan mereka baik secara langsung atau tidak langsung.
Jadi, ketika zaman kecil kita pernah dipanggil "Gendut", "Pendek", "Unyil" atau ejekan lain tentang fisik oleh teman sepermainan, itu sudah termasuk body shaming, lo.
Bagi sebagian orang, ejekan ini mungkin terasa sepele dan biasa saja.
Tapi jangan main-main dulu!
Soalnya, pada sebagian orang lagi, body shaming bisa berefek sangat buruk. Dikutip dari liveworkscommunity.com, telah ada penelitian yang menunjukkan bahwa body shaming dapat meningkatkan masalah terhadap pola makan.
Misalnya, body shaming dapat menyebabkan seseorang makan lebih bayak dan menambah berat badan atau juga sebaliknya.
Sementara, seseorang yang terus dikomentari bahwa mereka harus mempertahankan badan kurusnya mungkin akan mulai makan lebih sedikit karena stres atau karena mereka terlalu takut untuk menambah berat badan karena fisik mereka sedang berada dalam pengawasan.
Hal tersebut juga berlaku kepada seseorang yang memiliki berat badan lebih.
Mereka mungkin juga akan mulai makan lebih sedikit karena ingin dikomentari atau memiliki badan yang lebih kecil.
Dikutip dari claritychi.com, orang-orang dari segala usia pasti mengalami bullying atau body shaming dan hal tersebut akan mengganggu kesehatan mental bahkan sampai mengalami depresi, lo.
Baca Juga: 'Maaf, Jijik Saya,' Balasan Menohok dan Tajam dari Jerinx saat Diminta Jadikan BCL Istri Kedua
Makanya gak heran kalau di zaman sekarang ini, banyak orang menghalalkan segala cara untuk mendapat bentuk badan ideal.
Anda yang mengaku biasa saja dengan body shaming tapi berusaha mati-matian diet atau perawatan, bisa jadi tanpa sadar juga terpengaruh dan takut menjadi korban body shaming, lo.
Tapi sebenarnya, apapun niatnya, kalau dilakukan dengan benar, diet justru bisa membawa kebaikan bagi tubuh, lo.
Nah, salah satu cara diet alami yang bisa dicoba semua orang adalah dengan menggunakan kayu manis.
Ya, ramuan kayu manis ini bisa menghindarkan kita body shaming seperti yang dialami BCL.
Soalnya, cuma rutin minum ramuan kayu manis ini sebelum tidur, efeknya bisa untuk mengecilkan perut buncit.
Hasilnya bahkan bisa langsung kita rasakan di pagi hari loh.
Yang kita butuhkan hanya kayu manis, air hangat, dan madu, kok.
Jadi pasti cara ini bisa dilakukan siapa saja.
Campurkan kayu manis dengan segelas air hangat, aduk sampai merata, kemudian tunggu sampai air jadi dingin.
Baru kemudian kita bisa menambahkan madu.
Baca Juga: 'Maaf, Jijik Saya,' Balasan Menohok dan Tajam dari Jerinx saat Diminta Jadikan BCL Istri Kedua
Perbandingan antara madu dan kayu manis adalah 1:2 dengan 1 sendok teh madu dan 2 sendok teh kayu manis.
Mencampurkan madu harus menunggu air jadi dingin, karena air panas bisa menghancurkan enzim baik pada madu.
Baru setelah tercampur rata, kita minum setengah gelas sebelum tidur.
Setengah gelas lagi kita simpan di dalam kulkas dan diminum pada pagi harinya.
Pastikan perut masih dalam keadaan kosong saat meminumnya, ya!
Kenapa harus kayu manis dan madu?
Soalnya kayumanis bisa berfungsi sebagai detoks dan peluntur lemak.
Selain lemak di perut hilang, semua racun yang ada di paru-paru, ginjal, hati, dan kulit akan hilang melalui air seni, kotoran, dan keringat yang kita keluarkan.
Hebat banget, kan?
Kalau mau, kita bisa mengonsumsinya setiap hari.
Tapi bisa juga dikonsumsi 2 hari sekali.
Selamat mencoba!