Seperti dilansir Today, warna kuning telur bisa berbeda-beda seperti halnya warna telur.
Telur dengan warna cangkangnya lebih putih jamak dihasilkan ayam berbulu putih dan cuping telinga berwarna putih.
Sedangkan telur dengan warna cangkang cokelat, biasanya dihasilkan ayam berbulu cokelat atau merah dan cuping telinga berwarna merah.
Sementara itu, warna kuning telur dipengaruhi asupan yang dikonsumsi induk ayam.
Ahli gizi sekaligus penulis buku Read it Before You Eat it menjelaskan, makanan ayam betina sangat memengaruhi warna kuning telur.
"Jika ayam makan tanaman berpigmen kuning-oranye, maka warna kuning telurnya lebih oranye. Jika pakannya gandum atau jagung, warna kuning telurnya jadi kuning pucat," jelas dia.
Mana yang Lebih Sehat?
Penelitian yang dilakukan Departemen Pertanian Amerika Serikat menunjukkan, warna kuning telur tidak mempengaruhi nilai gizi telur.
Semua kuning telur dengan beragam warnanya memiliki kandungan air lebih sedikit, lebih banyak lemak, dan mengandung protein sedikit lebih banyak ketimbang putih telur.
Sebagian besar vitamin dan mineral dalam telur juga ditemukan pada kuning telur. Termasuk zat besi, vitamin A, vitamin D, fosfor, kalsium, tiamin, dan riboflavin.