Baru Tahu, Ternyata 3 Alat Dapur Ini Bisa Kadaluwarsa Loh, Wajib Ganti

By Dok Grid, Kamis, 8 Agustus 2024 | 17:33 WIB
Peralatan dapur yang bisa kadaluwarsa. (Kompas)

SajianSedap.com - Peralatan masak yang ada di dapur tentunya sangat membantu dan mempermudah proses memasak sesuai fungsinya.

Namun coba cek ke dapur Anda, mungkin peralatan itu terlihat normal saja.

Tapi tahukah Anda bahwa beberapa dari peralatan dapur itu bisa kedaluwarsa.

Ya, ketika bicara soal kedaluwarsa, yang muncul di pikiran kebanyakan orang adalah makanan, minuman atau produk lain yang masuk ke tubuh kita.

Tapi ternyata ada banyak barang lainnya yang juga bisa mengalami kedaluwarsa namun kita tak permah menduganya.

Ketika kita menggunakan sebuah produk yang sudah tidak efektif atau sudah terlalu lama digunakan, ternyata produk tersebut dapat berdampak negatif terhadap kesehatan kita dan lingkungan.

Peralatan dapur apa saja? Simak berikut ini.

Peralatan Dapur yang Bisa Kedaluwarsa

Peralatan dapur memang difungsikan untuk jangka pemakaian waktu yang lama.

Tapi Anda perlu tahu bahwa 3 peralatan dapur ini memiliki masa kedaluwarsa dan harus segera diganti secara berkala.

Simak selengkapnya berikut ini. 

Baca Juga: Ajaib! Lemon Bukan Hanya Bagus untuk Dikonsumsi, Tapi Bisa Digunakan untuk Membersihkan Alat Masak

1. Spons cuci piring

Spons cuci piring secara konstan terpapar sabun cuci dan air. Mencucinya secara rutin saja ternyata tidak cukup.

Spons punya tugas membersihkan partikel-partikel sisa makanan dan kotoran di perlengkapan makan dan masak kita.

Spons yang dicuci secara rutin kemungkinan besar malah menjadi lembap dan partikel-partikel tersebut masih tersisa di sana.

Menurut sebuah studi yang dipublikasikan di Scientific Reports, kebanyakan spons membawa berbagai macam bakteri, termasuk salmonella.

Jadi, jika spons cuci piring sudah terlihat rusak dan bau, gantilah dengan yang baru.

Bahkan, sekalipun tidak menemukan ada yang salah pada spons cuci piring kita, para pakar yang melakukan studi tersebut menyarankan untuk menggantinya dengan yang baru setiap minggu.

2. Talenan

Masa kadaluwarsa talenan.

Talenan digunakan untuk memotong segala jenis. Jadi, mencuci dan membersihkannya setiap setelah digunakan sangatah penting.

Namun, pada titik tertentu, talenan kita mungkin sudah terlalu sering terkena pisau tajam dan kualitasnya berkurang.

Baca Juga: Cara Mengatasi Pegangan Karet pada Spatula yang Lengket dengan Bahan Dapur 

Jika sudah sampai kondisi tersebut, makanan bisa terselip dan sulit untuk dikeluarkan.

Kondisi ini dapat meningkatkan kemungkinan bakteri dan partikel terjebak di talenan dan mencemari makanan yang kita potong.

Jadi, jika talenan sudah terlihat menumpuk banyak partikel akibat penggunaan berulang, gantilah dengan yang baru.

3. Peralatan masak dari kayu

Peralatan dapur kayu memang cukup populer karena cenderung lebih lembut di wajan dan dikenal memiliki kualitas antibakteri.

Namun, sama seperti peralatan masak lainnya, jika sering digunakan, peralatan masak dari kayu juga mungkin akan mulai menunjukkan tanda-tanda keausan jika sering dipakai.

Jika peralatan tersebut dirawar dengan baik, kita bisa memperpanjang usia pakainya.

Untuk menjaganya agar lebih awet dalam waktu yang panjang, para ahli dari New Hampshire Bowl and Board menyarankan untuk menggosok peralatan tersebut dengan minyak mineral dan gunakan amplas halus untuk menghilangkan nodanya.

Sendok kayu bisa pecah saat mengering atau terkena perubahan suhu yang ekstrim seiring berjalannya waktu. Jika peralatan tersebut retak atau pecah, segeralah ganti dengan yang baru.

Baca Juga: Rice Cooker Bau Bekas Nasi Basi? Beginilah Cara Menghilangkan Baunya

Alat Masak yang Dapat Berbahaya untuk Kesehatan

Alat masak yang tersedia di pasaran beragam jenis dan fungsinya, seperti panci dan wajan.

Berbagai bahan alat masak juga beragam, mulai dari cast iron, stainlees steel,  alumunium, tembaga, dan lainnya.

Di antara banyaknya itu, alat masak tembaga banyak menjadi pilihan bagi mereka yang menyukai alat masak dengan tampilan menarik.

Secara visual, peralatan masak yang terbuat dari tembaga memang menggoda dan cantik untuk dilihat.

Tembaga adalah kondustor panas paling baik untuk alat masak, sehingga wajar harganya cenderung mahal.

Namun, di balik warna oranye dan keemasannya, peralatan masak tembaga bisa menyebabkan kontaminasi logam ke dalam makanan.

Ini bereaksi secara kimiawi dengan beberapa jenis makanan yang akan menyebabkan senyawa beracun. Karena itulah tembaga sering dilapisi lagi dengan jenis logam lain.

Apabila tidak dilapisi, pemakaian secara konstan bisa menyebabkan lapisan tembaganya masuk ke dalam makanan, terlebih saat memasak makanan asam.

Bila terjadi dalam waktu yang lama, ada risiko untuk keracunan logam berat.

Demi kesehatan Anda dan keluarga sebaiknya perhatikan betul penggunaan alat-alat yang digunakan untuk menyajikan makanan.

Jangan sampai malah sakit ketika ingin hemat dan sehat dengan memasak sendiri di rumah.

Baca Juga: Pantas Panci Aluminium Bisa Kinclong, Cukup Bersihkan Pakai Bahan Ini