Cara Melembutkan Handuk yang Kasar Setelah Dicuci, Mudah Banget Pakai Bahan Dapur

By Amelia Pertamasari, Jumat, 6 Januari 2023 | 07:55 WIB
Cara kembali melembutkan handuk yang kasar dan gatal setelah dicuci. (Depositphotos)

SajianSedap.com - Handuk adalah satu benda penting yang ada di setiap rumah tangga.

Ini berguna untuk mengeringkan tubuh, baik itu berupa handuk tangan ataupun handuk badan.

Karena intensitas pemakaian handuk setiap harinya, benda ini mudah sekali kotor.

Sehingga perawatan dengan mencucinya harus dilakukan agar handuk bebas dari kotoran, jamur, kuman, dan lainnya.

Perawatan ini memang akan membuat handuk bersih, namun tak sedikit pula yang bermasalah.

Biasanya handuk berubah menjadi kasar dan kehilangan kelembutannya karena seringnya pencucian.

Handuk yang kasar ini tentu tak nyaman digunakan dan biasanya orang-orang akan mengganti dengan yang baru.

Alih-alih membeli handuk baru, sebenarnya ada cara lebih mudah dan murah dengan menyelamatkan handuk lama agar kembali lembut. Yuk simak berikut ini.

Cara Melembutkan Kembali Handuk yang Kasar Setelah Dicuci

Perlu diketahui bahwa ada sejumlah faktor dapat menyebabkan serat handuk yang sebelumnya lembut menjadi kasar dan abrasif.

Dilansir dari Hunker, berikut ini empat hal yang menyebabkan handuk menjadi kaku dan kasar setelah dicuci beserta solusinya.

Handuk lama yang kasar itu bisa kembali lembut seperti sedia kala lagi.

Baca Juga: Bukan Pakai Pelembut, 2 Bahan Ini Bisa Melembutkan Handuk Kasar dan Kaku Supaya Bisa Halus Lagi, Gak Bikin Iritasi Kulit Lagi

1. Pelembut kain

Pelembut komersial bekerja dengan melapisi serat kain, sehingga membuat filamen (benang-benang tipis) dan mengurangi listrik statis.

Pakaian yang dicuci dengan pelembut kain cenderung lembut, beraroma ringan, dan tidak terlalu kusut.

Namun, seiring waktu, bahan kimia dalam pelembut kain dapat menumpuk, sehingga mengurangi daya serap barang-barang seperti handuk dan waslap, serta menciptakan permukaan yang kasar dan gatal.

Untuk menghilangkan residu ini dari handuk, seprai, dan linen lainnya, cuci barang-barang tersebut seperti biasa.  Tetapi, tambahkan satu cangkir cuka putih suling ke bilasan terakhir.

Asam dalam cuka melembutkan serat sambil menghilangkan bahan kimia yang berlebihan atau tidak diinginkan.

Kamu mungkin perlu mengulangi perawatan ini beberapa kali untuk menghilangkan semua residu.

2. Kandungan air terlalu keras

1Di beberapa tempat, air dari keran memiliki kandungan mineral alami yang tinggi.

Meskipun mineral ini tidak berbahaya bagi manusia, mereka menciptakan sejumlah masalah rumah tangga seperti noda air, pakaian kotor, dan kain kaku.

Untuk melunakkan air cucian yang keras, tuangkan 1 cangkir soda cuci, setengah cangkir boraks dan 2 liter air dalam wadah besar.

Aduk semua bahan dengan cepat sampai semua bahan kering larut, lalu tambahkan 1 cangkir campuran ke masing-masing beban cucian bersama dengan jumlah detergen normal.

Catatan: Soda pencuci, atau natrium karbonat, tidak sama dengan soda kue, jadi pastikan kamu menggunakan bubuk yang benar.

Baca Juga: Stop Kebiasaan Gantung Handuk Basah di Rumah Detik Ini Juga! Wanita Ini Divonis Sakit Paru Akut Karena Kebiasaan Sepele Ini

3. Pengeringan

Menjemur cucian di udara terbuka adalah cara yang murah dan ramah lingkungan untuk mengeringkan cucian.

Tetapi, beralih dari pengering ke tali jemuran mungkin memerlukan sedikit penyesuaian.

Sebab, pengering otomatis memiliki efek pada handuk dan kain lainnya, yang mana itu bisa menjadi terasa abrasif dan kasar.

Agar pakaian dan kain yang dikeringkan dengan pengering tidak mengembangkan tekstur yang kasar dan tak menyenangkan, goyangkan dengan cepat sebelum menjemurnya di tali.

Goyangkan linen seperti handuk dan seprai sebelum melipat dan menyimpannya.

4. Usia

Seperti semua barang yang digunakan secara konsisten, handuk dan seprai akan aus seiring waktu.

Paparan berulang terhadap detergen keras, air panas, dan pengering yang menyengat dapat menyebabkan serat kain kehilangan elastisitasnya dan memantul.

Alih-alih menggantinya segera setelah menunjukkan tanda-tanda keausan, segarkan kain yang menua dengan mencucinya dengan air hangat, bukan panas.

Setelah itu tambahkan setengah cangkir soda kue ke siklus bilas, dan menggantung barang-barang untuk dikeringkan atau pengeringan dengan panas sedang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Handuk Jadi Kaku dan Kasar Setelah Dicuci? Ini Penyebab dan Solusinya

Baca Juga: Keliru Kalau Pakai Pelembut, Ternyata Handuk Tidak Boleh Menggunakan Pelembut saat Dicuci, Ini Alasannya