Pada Rebel Recipe Challenge, peserta dapat mengunggah ke sosial media kreasi produk Green Rebel menjadi resep baru.
Sementara itu pada Food Tour Challenge, peserta mengunggah pengalaman makan makanan berbasis tumbuhan di restoran yang berpartner dengan Green Rebel.
Untuk memudahkan masyarakat mengakses produk Green Rebel dan mengikuti tantangan Veganuary, Green Rebel telah berpartner dengan lebih dari 40 restoran di Indonesia (Jabodetabek, Surabaya, Jogja-Solo-Semarang area), Singapore, Malaysia, dan Filipina.
Helga Angelina, Co-Founder Green Rebel mengatakan
“Kami berharap dengan adanya Veganuary lebih banyak orang semangat untuk meningkatkan kesehatan, menyebarkan rasa welas asih ke seluruh makhluk hidup, dan berkontribusi aktif menjaga kelestarian bumi melalui pola makan.
Ini sebuah misi besar yang memerlukan partisipasi dari banyak orang, kami percaya bahwa semakin banyak orang yang mencoba pola makan berbasis tumbuhan, dampak bagi tubuh dan bumi akan lebih dirasakan. Melalui Veganuary yang diadaptasi di Indonesia, kami ingin menunjukkan bahwa makan enak dan ramah lingkungan bisa sangat lezat, mudah diakses, dan dengan harga terjangkau.”
Green Rebel terdorong untuk melakukan ekspansi bisnis ke skala internasional untuk memberikan dampak lebih besar dan mengajak lebih banyak orang peduli kesehatan dan kelestarian bumi.
Menyebarkan kecintaan terhadap pola makan berbasis tumbuhan dan cita rasa Asia yang kaya, serangkaian produk baru bertemakan kuliner Asia ciptaan Green Rebel merambah Singapura, Malaysia dan Filipina. Di tiga negara ini, produk Green Rebel dapat ditemui di lebih dari 1,000 jaringan restoran & ritel ternama.
Dengan teknologi pangan terkini, makanan yang diciptakan Green Rebel dapat memberikan nutrisi optimal bagi tubuh sekaligus meminimalisir jejak karbon.
Langkah berkelanjutan Green Rebel ini menarik beberapa investor untuk menginvestasikan sejumlah dana untuk mendukung kelestarian bumi lewat bisnis berkelanjutan.
Beberapa investor yang turut mendukung gerakan bisnis berkelanjutan Green Rebel adalah Unovis, Teja Ventures, dan juga Save Earth Fund, sebuah organisasi berkelanjutan milik James Cameron yang dikenal juga sebagai produser & sutradara film Avatar.
James Cameron dan istrinya, Suzy Amis Cameron, sudah menerapkan pola makan vegan yang mereka sebut “Futurevore” sejak tahun 2012 dan merasakan manfaat kesehatan luar biasa.
Karena inilah, James Cameron menyajikan 100% makanan nabati untuk seluruh cast Avatar The Way of Water selama proses shooting.
Di tahun 2019, pasangan ini mendirikan SavEarth Fund - impact investment yang fokus mendukung dan mendanai inovasi climate tech berupa pangan nabati dan energi bersih, serta mendukung bisnis yang dipimpin oleh perempuan.
Green Rebel menjadi startup pertama di Indonesia yang meraih pendanaan dari SavEarth Fund.