1. Pilih lokasi penyimpanan teh
Dikutip dari The Spruce Eats, teh sebaiknya disimpan di tempat yang gelap, dalam kondisi kering, serta jauh dari bahan beraroma kuat.
Sebab cahaya atau panas dari sinar matahari bisa merusak aroma dan rasa pada teh.
Untuk menyimpan teh, letakkan toples teh di tempat yang jauh dari sumber makanan yang berbau menyengat seperti bumbu rempah-rempah dan buah-buahan.
Letakkan di sudut gelap yang tak terpapar sinar matahari dan cahaya lampu, seperti di dalam lemari kabinet dapur. Pastikan tempat penyimpanan kering namun sejuk, jadi tidak lembab dan tidak terlalu panas.
2. Cermati memilih bahan wadah penyimpanan teh
Pastikan kemasan teh aman digunakan untuk menyimpan makanan, sebaiknya gunakan bahan yang terbuat dari keramik atau logam non reaktif.
Selain bersifat solid tak tembus cahaya, toples keramik juga bebas dari aroma-aroma khas.
Kamu juga bisa menggunakan kemasan berbahan kayu. Namun ada beberapa jenis kayu yang memiliki bau, sehingga dapat mempengaruhi rasa teh.
Hindari toples dari plastik karena kemasan plastik biasanya memiliki aroma khas yang bisa mencemari aroma teh.
3. Cara pengemasan teh
Apabila ingin menyimpan teh dalam jangka waktu yang lama, kemas teh menggunakan lapisan foil atau glassine.
Glassine merupaan zat yang mirip degan kertas lilin, fungsinya dapat menghindari teh terkontaminasi dengan air, udara, maupun minyak.
Hal terpenting yang harus diperhatikan saat menyimpan teh yaitu memastikan bahwa stoples yang digunakan dapat menahan air, sehingga bisa menghindari teh dari kelembapan.