Bukan Cuma Bau, Ini Dia 4 Ciri Lain Gas Bocor yang Sering Tidak Disadari, Kompor Bisa Dipakai Tapi Bahaya Banget

By Virny Apriliyanty, Senin, 20 Februari 2023 | 14:10 WIB
Ciri tabung gas bocor (Antara Photo)

SajianSedap.com -  Coba jawab pertanyaan ini.

Apa sih ciri-ciri gas bocor yang Anda tahu ?

Kebanyakan pasti menjawab ada bau gas yang menyebar di udara.

Jawaban ini sebenarnya betul sih.

Tapi sebenarnya masih ada banyak ciri gas bocor yang seringkali tidak kita sadari, lo.

Salah satunya bisa dilihat dari warna api kompor.

Nah, kalau sudah bocor tapi kita gak sadar, sudah pasti jadi bahaya banget.

Soalnya gas bocor bisa menyebabkan ledakan.

Yuk, simak bersama ciri-ciri tabung gas bocor berikut ini.

Ciri-ciri Tabung Gas Bocor

Tabung gas bocor disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari selang dan keran penutup yang tidak tertutup rapat, atau perlengkapan yang tidak memenuhi standar SNI.

Sebenarnya, jika tabung gas tersebut mengalami kebocoran, ada tanda yang akan muncul.

Baca Juga: Dapat Tips dari Pedagang Langganan, Cara Bikin Gas Elpiji Irit Ternyata Cukup Rutin Bersihkan Kompor Bagian Ini, Ibu-ibu Wajib Coba Nih

Dilansir dari Parenting Firtscry, ada beberapa tanda jika gas mengalami kebocoran, sebagai berikut.

1. Bau

Bau seperti bau belerang merupakan tanda paling utama pada kebocoran gas.

Pelepasan sejumlah besar gas secara tiba-tiba menciptakan awan putih berkabut di ruang sekitar kebocoran.

Jika sudah terdapat awan putih ini, hindari jalan ke arahnya karena akan membahayakan.

2. Suara mendesis

tabung gas berkarat apakah berbahaya?

Kemudian pecahnya selang kecil biasanya dapat terdengar dalam bentuk suara mendesis yang pelan atau bisa dirasakan dengan tangan Anda saat mengusap selang.

Jika hal seperti itu terjadi, tutup katup regulator pada tabung gas untuk menghentikan kebocoran.

3. Nyala api tidak biru

Pembakaran kompor yang berfungsi dengan baik akan terbakar dengan nyala api biru yang tajam.

Nyala api biru merupakan indikator bahwa rentang gas memiliki aliran gas dan oksigen yang tepat.

Jika nyala api di kompor berwarna kuning atau oranye, ini merupakan gejala campuran udara dan gas yang salah sehingga menunjukkan potensi kebocoran.

Hal yang perlu diingat adalah ketika melihat nyala api kuning atau oranye segera hentikan pemakaian dan servis untuk mengurangi risiko terjadi ledakan.

Baca Juga: Cara Daftar Jadi Agen PERTAMINA, Jadi Lebih Aman Kalau Mau Jual Gas Elpiji 3 Kilo

4. Boros

Jika tabung kompor gas Anda mengalami kebocoran, biasanya akan cepat habis dan menambah pengeluaran.

Jadi, jika Anda merasa terlalu boros dalam pemakaian gas, coba periksa keadaan selang beserta perlengkapan lainnya.

Selain mengetahui tanda tabung gas bocor, Anda juga harus memperhatikan bagaimana caramencegah gas bocor.

Agar terhindar dari kejadian mengerikan tersebut, Anda harus tahu betul tentang tata cara merawat tabung gas, khususnya pada bagian selang regulator agar tidak bocor.

Untuk memastikan keamanannya, kamu harus membeli selang regulator resmi yang memiliki logo Standar Nasional Indonesia (SNI).

Setelah selang regulator memiliki standar keamanan yang sesuai, maka pasang secara erat selang regulator dengan penjepit regulator maupun kompor.

Dalam hal ini kamu harus memastikan selang tidak tertindih atau tertekuk. Pasang regulator pada mulut tabung elpiji.

Setelah posisinya pas dan erat, putar tuas pengaturnya yang berwarna hitam sehingga tanda panahnya mengarah ke bawah dan terdengar bunyi "klik".

Pemasangan yang baik tidak akan menyebabkan regulator terlepas dari mulut tabung elpiji.

Setelah itu, regulator dan selang juga harus rutin diperiksa, apalagi yang sering terkena tumpahan makanan.

Apabila ada suara mendesis, mungkin telah terjadi kebocoran pada karet penahan atau rubber seal.

Baca Juga: Cara Membuat Daging yang Empuk Selembut Tahu, Bisa Irit Gas Kalau Ikuti Langkah Ini

Dalam hal ini, Anda bisa melepas regulator untuk mengganti karetnya, kemudian pasang lagi.

Jika merasa kebocoran gas masih berlanjut, yang harus Anda lakukan adalah segera mematikan kompor dan sumber api lainnya, serta aliran listrik di dalam rumah.

Segera lepas regulator, bawa tabung keluar atau ruang terbuka dan jauhkan dari sumber api.

Selain memastikan keamanan selang dan regulator, Anda juga perlu tahu cara aman mengenai tabung gas. 

Tempat terbaik untuk menyimpan tabung gas adalah di tempat yang kering dan aman, serta dengan sirkulasi dan ventilasi udara yang baik.

Tabung gas harus dilindungi dari sumber panas eksternal.

Selain itu, letakkan tabung gas dalam posisi tegak dan di tempat aman agar tidak terjatuh.

Tabung gas yang terisi tidak boleh dijatuhkan, digulung atau diseret.

Tips aman menggunakan tabung gas elpiji adalah memerhatikan segel (security seal cap) dan tersedianya karet hitam (rubber seal) saat membeli tabung gas yang baru.