"Kenapa demikian? Karena keluarga lah pendidik pertama dan utama bagi anak-anak," tegasnya.
Bintang juga menyebutkan, selama dua tahun ini, orangtua perlu diberi edukasi lebih banyak lagi.
Tidak hanya memberikan pendampingan kepada anak-anak saja, tapi juga sosialisasi mengenai pentingnya mengedukasi para orangtua.
"Sebagai orangtua di masa lalu, kita memberikan pendidikan dan pengasuhan kepada anak sudah terasa berat. Apalagi kita di era globalisasi dan digitalisasi ini. Memberikan pendampingan di ranah dunia maya tentu jauh lebih berat lagi," ungkap Bintang.
PUNCAK ACARA HARI ANAK NASIONAL 2023 DI SEMARANG
Untuk itu, lanjut Bintang. untuk mendorong anak menjadi agen perubahan di era globalisasi dan digitalisasi ini, para orangtua diharapkan dapat melebihi kemampuan pihak lain dengan cara memberi pendampingan terbaik kepada anak.
Di tahun ini, rangkaian acara Hari Anak Nasional dipusatkan di Semarang, Jawa Tengah. Bintang mengatakan, sudah terkumpul anak-anak dari seluruh Indonesia yang menyusun Suara Anak Indonesia (SAI), yang disampaikan pada puncak acara Minggu (23/7/2023).
"Diharapkan bisa hadir langsung para tokoh masyarakat dan pemerintah, sehingga diharapkan bisa memberi support nyata kepada anak-anak," harap Bintang.
"Selain puncak acara, kami juga mengadakan Propaganda Award. Juga pemberian Penghargaan Kabupaten/Kota Layak Anak, yang kami berikan kepada bupati/walikota atas pemberian pemenuhan hak dan perlindungan kepada anak di daerahnya masing-masing," pungkas Bintang.
Selamat Hari Anak Nasional, anak-anak Indonesia! Semoga anak-anak Indonesia dapat tumbuh menjadi bagian dari Generasi Indonesia Emas 2045, yang mampu membawa perubahan yang lebih baik.