1. Teh hitam
Teh hitam adalah jenis teh yang memiliki kandungan kafein paling tinggi di antara varian teh lainnya.
Teh dengan kafein, bisa mendorong penggunaan energi tubuh dengan maksimal. Efeknya, tubuh akan membakar lebih banyak kalori.
Studi di tahun 2014 mengatakan bahwa minum 3 cangkir teh hitam setiap hari selama satu bulan bisa menurunkan berat badan dan meluruhkan lemak perut buncit secara signifikan.
2. Teh hijau
Teh hijau sudah tenar di dunia diet sejak dulu kala. Di dalam teh hijau ada senyawa yang bernama katekin yang mendorong metabolisme tubuh dan bisa merombak lemak dengan lebih maksimal.
Selain mengandung katekin, teh hijau juga mengandung kafein yang cukup banyak. Gabungan dari katekin dan kafein ini sangat bermanfaat dalam membantu tubuh membakar kalori dan meluruhkan lemak-lemak jahat.
3. Teh oolong
Teh oolong berwarna hijau kehitaman dan diolah melalui proses fermentasi.
Nah polifenol di dalam daun teh oolong bekerja mendorong metabolisme dan membantu tubuh merombak cadangan lemak untuk dijadikan energi.
Studi di tahun 2009 menemukan fakta bahwa seorang wanita yang meminum teh oolong 4 cangkir sehari selama 6 minggu sukses menurunkan berat badannya hingga sekitar 2,5 kilogram.
4. Teh peppermint
Menghentikan kebiasaan mengudap camilan memang susah. Tapi Anda bisa menghentikan kebiasaan ini dengan bantuan teh peppermint.
Jadi ketika di tengah malam Anda tergoda berburu kudapan, segera seduh teh peppermint. Teh peppermint bisa menekan selera makan dengan sangat baik.
Bahkan sebuah studi menyatakan, bahwa hanya dengan menghirup aroma peppermint saja, Anda sudah bisa menekan selera makan yang tak terkontrol.