Mulai Masuk Musim Hujan, Coba Stok Cuka Buat Dipakai Mencuci Pakaian, Hal ini Jadi Alasannya

By Amelia Pertamasari, Jumat, 27 Oktober 2023 | 14:40 WIB
Manfaat cuka untuk mencuci pakaian. (Kolase dari Kompas)

SajianSedap.com - Musim hujan nampaknya mulai datang di Indonesia.

Dalam beberapa hari belakangan, berbagai daerah sudah diguyur hujan deras hampir setiap hari.

Dan ketika musim hujan sudah melanda, ada satu hal yang pasti dipikirkan oleh banyak orang, yakni cucian pakaian.

Karena pada musim hujan jarang sekali ada panas dan sinar matahari, ini sehingga menyebabkan baju tidak kering berhari-hari.

Terlebih jika baju terkena percikan air yang menjadikan baju lembab dan bau apek sehingga tak nyaman untuk dipakai.

Maka tak sedikit orang yang akhirnya memilih memilih laundry pakaian agar terbebas dari hal seperti itu di musim hujan seperti ini.

Alih-aling mendatangi laundry, ada beberapa tips yang telah dicoba dan diuji untuk membuat cucian pakaian bisa kering dan tetap wangi deterjen.

Salah satunya adalah dengan menambahkan cuka pada saat pencucian.

Cuka bisa membantu untuk mendapatkan baju yang tetap wangi meski kondisi lembab dan kering lebih lama.

Seperti berikut ini cara menggunakan cuka dan tips mencuci pakaian saat musim hujan selengkapnya.

Tips Mencuci Pakaian Saat Musim Hujan

Berikut tips mencuci pakaian saat hujan agar tidak apek dan tetap bersih yang dilansir dari Asia One.

Baca Juga: Puluhan Tahun Pakai Laundry Kiloan Gak Tahu, Ternyata Ini Bedanya Dry Cleaning dengan Cuci Biasa yang Bikin Harganya Lebih Mahal

1. Periksa kebersihan mesin cuci

Sebelum kamu berpikir untuk mencuci pakaian, periksa mesin cucimu terlebih dahulu. Apakah bersih?

Apakah kamu rajin membersihkan serat yang terperangkap atau menyetel mesin untuk membersihkan dirinya sendiri?

Mesin cuci harus dibersihkan sesekali. Jamur, kotoran, dan bakteri dapat menumpuk seiring waktu, menyebabkan pakaian menjadi bau.

Untuk menghilangkan bau dan membersihkan mesin cuci dalam satu langkah, jalankan siklus pendek menggunakan cuka dan soda kue.

Setelah selesai, biarkan penutup terbuka agar drum dapat mengering dengan baik.

2. Menghindari bau apek

Masalah yang sering terjadi di musim hujan adalah tidak bisa menjemur pakaian di bawah sinar matahari sehingga pakaian tidak mengering dengan baik.

Akibatnya, pakaian menjadi berbau apek karena adanya kelembapan yang terperangkap di dalamnya. Ada dua cara untuk melawan ini.

Salah satu caranya adalah dengan menggunakan pelembut pakaian yang tidak hanya menghilangkan bau pada pakaian tetapi juga memiliki sifat antibakteri agar tidak menjadi bau saat musim hujan.

Cara yang lebih alami untuk melakukannya adalah dengan menambahkan beberapa tetes cuka ke dalam air pada siklus pembilasan terakhir.

Cuka akan membantu menahan pertumbuhan bakteri saat kamu mengeringkan pakaian di dalam ruangan sehingga menghilangkan kemungkinan pakaian bau.

3. Jemuran dalam ruangan

Belilah jemuran portable yang bisa kamu pasang di dalam rumah.

Baca Juga: Tahan Dulu Tekan Tombol 'Start', Coba Tuang Garam dalam Mesin Cuci, Pasti Kaget Lihat Hasilnya Setelah Pakaian Kering

Namun sebelum menjemur, pastikan pakaian sudah setengah kering dalam putaran pengeringan mesin cuci, agar sisa air tidak menetes dalam ruangan.

Setelah menjemur, putar kipas angin di depan jemuran, agar pakaian cepat kering.

Selain itu, bukalah jendela agar kelembaban dapat keluar dan ada aliran udara segar yang konstan ke dalam ruangan.

Beberapa cara untuk mengurangi tingkat kelembapan di dalam ruangan adalah dengan meletakkan karung laut atau garam murni di sudut ruangan tempat kamu mengeringkan cucian.

Tumpukan koran juga bisa kamu letakkan yang akan membantu menyerap kelembaban yang akan mengurangi risiko jamur dan pertumbuhan jamur.

Mitos mencuci pakaian

Anggapan perlu menggunakan lebih banyak deterjen jika mencuci pakaian dalam jumlah banyak ternyata belum tentu benar.

Jika Anda menggunakan terlalu banyak deterjen, Anda mungkin menemukan deterjen tidak larut dengan benar, meninggalkan sisa-sisa sabun pada pakaian yang dapat mengiritasi kulit sensitif.

Ini akan terlihat jelas pada mesin cuci yang memiliki efisiensi tinggi karena menggunakan lebih sedikit air selama siklus.

Meskipun ukuran muatan, seberapa kotor pakaian dan seberapa 'keras' air alias tingkat kandungan mineral di daerah Anda dapat memengaruhi jumlah deterjen yang dibutuhkan, Anda biasanya tidak perlu menggunakan lebih banyak deterjen.

Anda juga harus mempertimbangkan kapasitas tabung mesin cuci dan apakah Anda mencoba memasukkan terlalu banyak pakaian ke dalam mesin cuci.

Beban yang berukuran tepat untuk tabung mesin cuci akan menghasilkan pembersihan yang jauh lebih efektif.

Baca Juga: Mau Punya Mesin Cuci Mahal Sampai 10 Juga Tidak Akan Berguna Kalau Belum Tahu Trik Mencuci Pakaian agar Hemat Air ini

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 10 Tips Mencuci Pakaian Saat Musim Hujan