SajianSedap.com - Selain ayam segar, ayam beku sering menjadi pilihan untuk membuat sajian dari ayam.
Biasanya dibanding dengan ayam segar, daging ayam beku memiliki harga yang lebih terjangkau.
Tentu ayam beku berasal dari ayam segar.
Namun bisa jadi ayam beku sudah melalui penyimpanan dalam jangka waktu tertentu.
Karena itu, kualitasnya tidak bisa disamakan dengan daging ayam segar.
Apalagi untuk beberapa hidangan yang memang membutuhkan ayam segar, pilihan ayam beku memang kurang bagus jika diolah.
Misal saja Sase Lovers ingin membuat bakso ayam, daging ayam segar sebaiknya dipilih agar bakso yang dihasilkan lebih mengembang.
Berapa Lama Daging Ayam Sebaiknya Dibekukan
Namun bukan berarti menggunakan ayam beku tidak bisa.
Akan tetapi sebaiknya perhatikan berapa daging ayam telah disimpan.
USDA mengatakan ayam akan bertahan tanpa batas waktu, meskipun tidak berarti selamanya.
Tentu dengan penyimpanan dan pembekuan yang tepat.
Baca Juga: Sepele Tapi Makan Sop Ayam Ternyata BIsa Bantu Sembuhkan Penyakit Ini
“Cara pengemasannya saat dibekukan akan mempengaruhi kualitas dan rasa setelah dicairkan,” kata Boyd.
Penyimpanan yang tepat, serta potongan daging unggas yang digunakan, akan mempengaruhi tekstur dan rasa.
Ayam utuh bisa bertahan hingga satu tahun, ayam potong hingga 9 bulan, dan ayam giling tiga hingga empat bulan, kata Boyd.
Jonathan Deutsch, profesor manajemen makanan dan perhotelan di Universitas Drexel di Philadelphia, menyarankan untuk tidak menyimpan unggas terlalu lama.
Meskipun masih aman untuk dimakan setelah tiga bulan, "Ayam akan kehilangan kualitasnya seiring berjalannya waktu, jadi saya sarankan tidak lebih dari beberapa bulan."
Jangan khawatir jika teksturnya sedikit berubah setelah dicairkan.
“Ayamnya boleh digunakan asalkan disimpan pada suhu 0 F,” kata Boyd.
Ada berbagai cara untuk memasaknya sehingga perubahan tekstur apa pun tidak akan terlihat.
Boyd suka memasak ayam yang telah dibekukan dalam semur, direbus, atau hidangan apa pun dengan saus yang banyak.
Jadi sebaiknya cek bagian tanggap produksi atau tanggal pemotongan untuk mengenathui sudah berapa lama daging ayam Anda sudah disimpan.
Jika tidak ada, Anda bisa tanyak kepada petugas atau penjual.
Baca Juga: Cara Mudah Membersihkan Toren Air Untuk Pemula, Tak Perlu Panggil Tukang Lagi