SajianSedap.com - Semua sepakat kalau nyamuk merupakan hewan yang paling menyebalkan.
Tak hanya membuat gatal, nyamuk pun bisa menyebabkan penyakit berbahaya.
Mulai dari demam berdarah hingga malaria.
Makanya saat ada nyamuk di rumah, kita langsung membasminya dengan obat nyamuk yang ada.
Obat anti nyamuk dengan penggunaan disemprot, dibakar, dipanaskan (dengan listrik), maupun yang dioleskan ke tubuh (lotion) harus sesuai aturan.
Meski begitu pemakaian obat nyamuk sebenarnya kurang disarankan mengingat banyaknya bahan kimia yang terkandung seperti senyawa kimia organofosfat dan karbamat, yang termasuk dalam golongan pestisida.
Namun demikian, dilansir dari kompas.com, jika kita ingin tetap menggunakan obat nyamuk, ada saran dari dr. Endang Lestari, SpA(K) dari RSAB Harapan Kita, memberikan beberapa tips sehat menggunakan obat antinyamuk:
Obat Anti Nyamuk Sebaiknya tidak digunakan setiap hari
Bila menggunakan, lakukan di tempat yang berventilasi banyak atau ruang terbuka, seperti di ruang keluarga, di halaman, di beranda, di ruang kelas.
1. Penggunaan obat anti nyamuk elektrik
Penggunaan untuk obat anti nyamuk listrik adalah 2 jam sebelum penghuni ruangan masuk harus sudah dinonaktifkan.
Jadi jika kita baru tidur jam 21.00, sejak pukul 16.00 sudah kita aktifkan, dan pukul 18. 00 sudah di matikan.