Kiky Saputri Jalani Kuret Usai Keguguran Janin, Sebaiknya Hindari 5 Makanan Ini Setelah Operasi

By Idam Rosyda, Selasa, 19 Maret 2024 | 18:59 WIB
kiky saputri jalani kuret usia kegugunan jani usia 10 minggu (Youtube/Kiky Saputri Official)

SajianSedap.com - Komika Kiky Saputri baru-baru ini membagikan kisah sedihnya melalui kanal Youtube resminya.

Kiky yang diketahui menikah dengan Muhammad Khairi.

Belakangan Kiky pun dikabarkan hamil.

Akan tetapi dalam unggahan terbarunya, Kiki Saputri rupanya mengalami keguguran di usia kehamilan 10 bulan.

Hal ini disebabkan karena kista yang ada di rahimnya.

Janinnya pun tidak berkembang dan Kiky akhirnya harus melakukan tindakan kuret.

Tentu hal ini turut membuat masyarakat ikut sedih, terutama kaum hawa yang mengalaminya maupun tidak.

Makanan Pantangan untuk Orang yang Baru Saja Kuret

Perlu Anda tahu, kuret merupakan prosedur medis yang umum dilakukan untuk membersihkan rahim dengan menghapus jaringan yang tidak diinginkan, seperti sisa-sisa jaringan plasenta setelah persalinan atau jaringan yang abnormal setelah keguguran.

Prosedur ini biasanya dilakukan oleh dokter kandungan atau ahli bedah dan biasanya dilakukan di bawah anestesi umum atau anestesi lokal tergantung pada kasusnya.

Setelah mengalami kuret, tentu wanita harus melewati masa pemulihan.

Saat masa pemulihan ini asupan makanan tentu harus diperhatikan.

Baca Juga: Resep Ikan Gurame Asam Pedas, Lezatnya Mantap untuk Berbuka Puasa

Akan tetapi seperti halnya makanan yang dianjurkan, ada puna jenis makanan pantangan yang sebaiknya dihindari.

Mengutip dari Only My Health, Dr. Anjali Phatak, Direktur Nutripulse dan Ahli Nutrisi Klinis Senior, Nutripulsemenjelaskan tentang makanan yang harus dihindari setelah keguguran untuk penyembuhan.

1. Soda

Menurut sebuah penelitian, minum soda setiap hari dapat mempengaruhi kesuburan Anda.

Ini mengandung kafein dalam jumlah tinggi yang tidak akan berperan sebagai faktor yang membantu dalam pemulihan atau penyembuhan keguguran.

Seorang wanita harus menghindari pemanis buatan ini setelah mengalami keguguran atau aborsi karena dapat meningkatkan gula darah, sehingga memperlambat proses penyembuhan.

2. Alkohol

Setelah mengalami keguguran, seorang wanita harus segera berhenti minum alkohol dan banyak minum cairan sehat lainnya.

Dan konsumsi alkohol juga tidak baik untuk kesehatan Anda secara keseluruhan.

Anda dapat berbicara dengan dokter Anda tentang cara berhenti minum alkohol sepenuhnya.

3. Makanan cepat saji

Semua junk food seperti burger, pizza, dan kentang goreng harus dihindari dalam diet setelah keguguran.

Ini adalah kalori suci yang tidak memberikan nutrisi penting apa pun bagi tubuh Anda.

Ini mungkin mengenyangkan perut Anda tetapi sia-sia karena makanan ini tidak dapat berkontribusi terhadap pemulihan pasca keguguran atau aborsi.

Baca Juga: Cara Membuat Air Nabeez, Air Rendaman Kurma yang Dianjurkan untuk Dikonsumsi saat Bulan Ramadhan

4. Makanan manis

Selain junk food, makanan manis seperti donat, coklat, dan manisan tradisional juga harus dibatasi setelah mengalami keguguran.

Makanan ini meningkatkan kadar gula darah Anda, sehingga menimbulkan beberapa masalah.

Fluktuasi level tersebut juga dapat memperlambat proses penyembuhan. Anda bisa mengganti makanan manis dengan makanan alternatif buatan rumah yang lebih sehat.

5. Produk kedelai

Makanan kedelai dianggap baik untuk kesehatan Anda tetapi tidak disarankan untuk dikonsumsi pasca keguguran atau aborsi karena mengandung fitat, yang mencegah penyerapan zat besi.

Produk kedelai antara lain tahu, susu kedelai, tempe, dll.

Makanan kaya kedelai mengandung hormon estrogen wanita, yang dapat mengganggu penyerapan tubuh Anda.

Baca Juga: Kue Kicak, Jajanan Khas Ramadhan dari Jogja yang Pantang Kalau Dilewatkan