SajianSedap.com - Parfum jadi barang yang wajib kita punya.
Kita bisa menyimpannya di kamar atau bawa parfum ke mana-mana.
Karena parfum bisa membuat kita percaya diri saat bertemu dengan banyak orang.
Apalagi kalau parfum yang kita gunakan sangat wangi, pastinya orang akan penasaran dengan jenis yang kita pakai.
Bahkan, ada beberapa orang yang mengoleksi banyak wewangian ini di rumahnya.
Hal ini pun bisa berisiko ada beberapa parfum yang sudah tak dipakai lama, nih.
Kalau sudah begini, hati-hati jika parfum mu kedaluwarsa, ya!
Ya, belum banyak yang tahu kalau ternyata parfum juga bisa kedaluwarsa, loh.
Makanya, simak yuk beberapa ciri minyak wangi yang sudah kedaluwarsa meskipun belum
masuk tanggal expired berikut ini.
5 Ciri Parfum yang Sudah Kedaluwarsa
Kita harus buang parfum yang sudah basi atau kedaluwarsa ini, nih.
Pasalnya, parfum yang sudah lama ini bisa membuat kulit kita iritasi.
Lantas, bagaimana sih agar kita tahu dari tampilannya kalau parfum sudah basi?
Melansir dari Kompas.com, Martey-Ochola menyebutkan beberapa triknya berikut ini:
1. Periksa tanggal kedaluwarsa pada kemasan
Meski beberapa parfum menuliskan tanggal kedaluwarsa produk pada kemasan, sayangnya banyak orang yang tidak menyimpan kemasan parfum mereka.
Lebih jauh, Martey-Ochola merekomendasikan untuk menulis tanggal saat kamu benar-benar sudah membuka parfum dari dalam kemasan.
Ini dilakukan untuk memberimu gambaran tentang berapa lama parfum bisa bertahan.
Baca Juga: Cara Ampuh Membersihkan Noda Parfum di Pakaian Pakai 2 Bahan Ini
2. Perubahan warna
"Jika berubah kecoklatan atau kehitaman, itu terjadi terutama karena parfum mengalami oksidasi," kata Martey-Ochola.
Namun, perubahan warna cenderung lebih mudah diketahui ketika botol parfumnya bening.
3. Baunya mungkin berbeda
Mungkin saja aroma parfum kesayangan mu suatu saat tidak lagi sama dengan aroma pada saat baru dibuka.
Menurut Martey-Ochola, itu pertanda parfum mu mungkin kedaluwarsa.
"Campuran bahan dapat memberikan aroma yang sangat bagus untuk jangka waktu yang singkat, tetapi dalam jangka waktu yang lama mereka mungkin mulai bereaksi silang dan menghasilkan aroma yang belum tentu baik, terutama jika dipicu oleh sinar matahari atau panas".
Baca Juga: 5 Trik Ampuh Membuat Parfum Murah Wanginya Bisa Tahan Lama
4. Mungkin berubah menjadi keruh
Kejernihan adalah tanda lain dari reaksi kimia yang banyak tidak diketahui.
Warna yang menjadi keruh belum tentu karena jamur atau semacamnya, tetapi kekeruhan adalah pertanda yang cukup akurat bahwa ada reaksi lain yang terjadi di sana.
5. Sedimentasi
Ini terjadi terutama pada botol yang lebih tua.
Kamu hampir dapat melihat sedimentasi padat berkumpul di bagian bawah.
Menurut Martey-Ochola, itu pertanda kita harus berhenti menggunakannya.
Ada beberapa hal yang perlu dilakukan agar parfum kesayanganmu lebih awet.
Seperti tidak menyimpannya di kamar mandi karena lingkungan lembap tidak baik untuk keharuman, menjaga parfum di tempat sejuk dan jauh dari paparan sinar matahari langsung, hingga tidak meninggalkannya terbuka terlalu lama.
"Meninggalkan botol parfum terbuka terlalu lama bisa memengaruhi stabilitas parfum dalam jangka panjang," ucapnya.
Baca Juga: Cara Cepat Hilangkan Bau Parfum yang Menyengat di Pakaian, Hilang Sepenuhnya dengan 4 Tips ini
Namun, tak perlu khawatir, meskipun parfum kedaluwarsa, kamu bisa membersihkan dan menjadikannya bagian dari dekorasi.
Selain cantik, sisa-sisa wewangiannya mungkin bisa memberikan keharuman tambahan di rumah.
Namun sebaiknya jangan dipakai ya!