SajianSedap.com – Berbagai variasi saus pesto cocok dipadukan dengan makanan Italia seperti pasta atau bruschetta. Selain itu, ia juga cocok dioleskan ke roti, apalagi garlic bread dan baguette.
Pesto klasik berasal dari daerah Liguria di Italia. Pesto berasal dari bahasa Italia yang berarti “menggiling” atau “mengulek” dalam bahasa Indonesia. Bahan-bahan klasiknya terdiri dari bawang putih, daun basil, keju parmesan, kacang pinus, dan minyak zaitun. Bahan ini kemudian digiling hingga menjadi pasta halus berwarna hijau.
Dibanding saus Italia lainnya, pesto memiliki cita rasa yang bersih dan segar. Namun, lama-lama pesto bisa terasa membosankan. Selain itu, bahannya juga cukup mahal. Mari memikirkan berbagai modifikasi pesto yang bisa kita coba. Anda juga bisa berkreasi dengan variasi pesto berikut ini.
Pesto Mint
SUMBER: SERIOUSEATS.COM
Campur seperempat cangkir kacang almond iris yang sudah dipanggang, dua cangkir daun mint segar, tiga butir bawang putih, satu sendok makan jus lemon serta setengah sendok teh parutan kulit lemon, sepertiga cangkir minyak zaitun extra virgin, seperempat cangkir keju lembut, serta garam dan merica. Giling dengan food processor atau dengan cobek dan ulekan.
Pesto Kacang Tanah
SUMBER: FOOD.COM
Campur tiga cangkir daun basil segar, satu cangkir peterseli, tiga perempat cangkir kacang tanah sangrai, seperempat cangkir keju parmesan, seperempat cangkir keju romano (jika tidak ada, cukup gandakan jumlah parmesan), tiga butir bawang putih, dan dua pertiga cangkir minyak zaitun extra virgin. Giling dengan food processor atau dengan cobek dan ulekan. Ini bisa jadi alternatif yang lebih ekonomis daripada pesto kacang pinus.