SajianSedap.com – Sambal Indonesia sudah biasa, namun bagaimana dengan sambal mancanegara? Ternyata, tidak hanya kita yang doyan sambal. Banyak berbagai negara yang juga menggemari saus pedas. Komposisi rasa pedas dengan rasa penunjang lain seperti asam, manis, dan gurih dalam saus pedas siap menggoyang lidah siapa saja yang mencicipinya.
Inilah berbagai saus pedas dari berbagai negara.
Gochujang
Bahan-bahan saus asal Korea ini adalah cabai merah, beras ketan, serta fermentasi kedelai. Warnanya merah cerah dan rasanya manis pedas menyengat. Ia bisa jadi dasar rasa makanan Korea seperti tumisan atau sup, namun dijadikan saus pelengkap seperti di bibimbap juga enak.
Sambal Oelek
Sambal oelek diklaim oleh negara-negara benua Amerika dan Eropa sebagai sambal tradisional Indonesia nan eksotis, namun sesungguhnya rasanya berbeda dengan sambal yang biasa kita temui. Sambal oelek hanya terbuat dari cabai, gula, garam, air, dan cuka.
Sriracha
Sriracha merupakan sambal fermentasi ala Thailand. Dasarnya adalah cabai, bawang putih, cuka, garam, dan gula. Berbeda dengan sambal oelek yang lebih bertekstur, sriracha berbentuk saus kental. Cita rasanya pedas dan asam dengan aroma bawang putih yang kuat.
Tabasco
Tabasco adalah saus pedas asal Amerika Serikat. Ia diproduksi di Los Angeles, namun dasar rasanya berasal dari saus pedas Cajun asal Louisiana, kota yang terkenal sebagai pusat kuliner Amerika Serikat. Cabai difermentasikan selama tiga tahun, menghasilkan rasa yang kompleks dan unik.
Piri-Piri
Piri-Piri atau Peri-Peri adalah saus khas Afrika Selatan yang kemudian diadopsi oleh orang Portugis. Ia terbuat dari cabai piri-piri (cabai rawit Afrika), kulit jeruk, paprika, daun bay, taragon, oregano, dann jus lemon.