Ketahui Kapan Harus Ganti Alat Dapur, Jangan Tunggu Sampai Benar-Benar Rusak!

By Sajian Sedap, Jumat, 20 April 2018 | 06:53 WIB
Wajan berbahan marble (Sajian Sedap)

SajianSedap.grid.id – Jangan tunggu sampai rusak baru mengganti alat-alat di dapur.

Mungkin bagi Anda alat dapur terlihat baik-baik saja dan masih bisa dipakai.

Tapi kalau sudah banyak goresan, lapisan alat masak bisa mengelupas sedikit demi sedikit dan tercampur dengan makanan.

Nah, itu bisa sangat berbahaya bagi kesehatan, lo!

Ada banyak lagi tanda-tanda bahwa alat dapur sudah harus diganti.

Agar lebih aman, lihat infonya di bawah ini.

1. Talenan

Baik itu talenan kayu atau plastik, keduanya sangat dibutuhkan di dapur.

Talenan jadi alat masak yang paling banyak bersentuhan dengan bahan makanan dan pisau.

Mata pisau yang tajam pasti membuat permukaan talenan tergores.

Kalau goresan makin lama makin banyak dan makin dalam, tandanya talenan sudah harus diganti.

Goresan pada talenan bisa menyimpan bakteri dari berbagai macam makan bahan makanan, apalagi yang mentah.

Agar lebih aman, lebih baik kita punya 2 talenan, yang satu untuk memotong daging, dan yang satu lagi untuk memotong buah dan sayuran.

Jadinya, tidak akan ada kontaminasi bakteri dari daging ke bahan-bahan lain. 

Ingat juga ganti talenan Anda secara berkala. 

Berapa lama sekali? 

Gunakan insting Anda karena durasi pergantiannya bisa berbeda-beda tergantung seberapa sering talenan dipakai di dapur. 

(Baca juga: Resep Nastar Klasik Ini Bisa Kita Buat Dalam 40 Menit)

(Baca juga: Sayur Asem Pasti Jadi Lebih Nendang Rasanya Kalau Ditambahkan Bahan Rahasia Ini)

2. Wajan antilengket

Bagi yang suka memasak dengan wajan antilengket, coba perhatikan permukaannya dengan seksama.

Apakah masih hitam sempurna? 

Atau sudah mulai ada lapisan yang mengelupas?

Nah, kalau sudah ada yang mengelupas, ada baiknya segera diganti.

Lapisan antilengket ini bisa berbahaya jika tercampur pada makanan dan termakan.

Agar tahan lama, hindari menggunakan spatula besi saat memasak atau mencucinya dengan spons yang kasar.

3. Pisau

Kalau sudah tumpul, pisau memang bisa diasah kembali dan tidak perlu diganti.

Tapi coba perhatikan pisau dengan seksama.

Apakah ujung pisau masih lancip, atau justru sudah bengkok?

Biasanya itu disebabkan oleh memotong makanan yang terlalu keras, atau kebiasaan membuka kaleng dengan ujung pisau.

Ujung pisau yang bengkok bisa tersangkut pada bahan makanan, lo.

Untuk itu, lebih baik diganti dengan yang baru atau pakai pisau lainnya.

(Baca juga: Lahirkan Putri Pertama, Netizen Salah Fokus Dengan Porsi Makan Kylie Jenner)

(Baca juga: Sisa Tempe Mau Disimpan? Simak Tips Berikut Agar Tidak Cepat Membusuk)

4. Blender

Blender juga bisa berkurang performanya jika digunakan hampir setiap hari.

Apalagi bagian mata pisaunya yang rentan rusak dan berkarat.

Segera ganti blender jika mendapati pisau sudah tidak lagi tajam atau mulai berkarat.

Perhatikan juga karet yang berada di bagian bawah blender.

Bisa juga karet sudah tidak elastis sehingga tidak bisa menahan air dan membuat blender jadi bocor.

Setelah membaca info ini, coba sekarang cek alat dapur.

Kalau menunjukkan tanda di atas, lebih baik segera ganti.

Mungkin kita harus mengeluarkan uang lagi untuk membeli alat dapur.

Tapi lebih baik diganti daripada jadi berbahaya, kan? (MA)

(Baca juga: 5 Olahan Makanan Ini Harus Dipantang Penderita Asam Urat)

(Baca juga: Hujan-Hujan Begini, Paling Juara Kalau Makan 5 Resep Mi Rebus Sedap Ini)