Sajiansedap.id – Selain minum kopi, ada satu kebiasaan yang sangat terkenal di seluruh penjuru dunia.
Tak lain dan tak bukan adalah minum teh.
Kebiasaan minum teh seolah jadi ritual sakral yang tidak boleh dilewatkan.
Kita meminumnya setiap pagi, siang, sore, maupun malam.
Teh juga jadi minuman sederhana yang cocok disajikan dalam segala suasana.
Ingin manis atau tawar, panas atau dingin semuanya mantap.
Dicampur lemon atau madu juga ok!
Jadilah ada lemon teh yang sangat menyegarkan.
BACA JUGA: Dulu Susah Diatur, Maia Estianty Bangga Dul Kini Jadi Anak Sholeh! Moment Ini Buktinya
Jika bingung minuman apa yang ingin dipesan, maka pilihan pun sering jatuh pada minum teh biasa atau lemon teh saja.
Apalagi kalau dompet sudah sekarat, minuman itu rasanya jadi alternatif pilihan terbaik.
Pasalnya berharga lebih murah daripada minuman lain.
BACA JUGA: Via Vallen dan Ayu Ting Ting Tuai Protes Warganet Saat Potong Daging Kurban, Ternyata Gara-Gara Ini!
Semua tentu sudah tahu bahwa minuman yang mengandung kafein ini punya segudang manfaat.
Minum teh digadang-gadang sanggup menimbulkan efek tenang.
Tak hanya itu, teh juga dianggap bisa menjaga kadar gula di dalam darah, mencegah osteoporosis, memulihkan kerja otak, dan bermanfaat bagi kesehatan jantung.
BACA JUGA: Bukan Cuma Pedas, Gurihnya Tahu Goreng Cabai Serai Ini Pasti Jadi Rebutan Keluarga Di Rumah
Teh Menghambat Penyerapan Nutrisi
Namun, dibalik manfaatnya, seorang ahli gizi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) menjelaskan fakta yang lumayan mengejutkan, lo.
Ternyata, kita tidak dianjurkan minum teh langsung setelah makan.
Pasalnya teh mengandung asam fitat yang dapat menghambat penyerapan gizi, khususnya zat yang dari makanan.
Asam fitat merupakan zat nongizi yang dapat mengikat mineral besi, seng, atau magnesium.
Jadi dikhawatirkan mineral-mineral ini tidak dapat diserap oleh tubuh.
Padahal, zat besi sangat dibutuhkan untuk membuat hemoglobin atau sel darah merah.
Oleh sebab itu, langsung mengonsumsi teh setelah makan bisa memicu anemia, lo.
BACA JUGA: Sudah Bisa Makan Enak, Begini Kondisi Terkini Anthony Ginting Pasca Cedera Parah
Selain itu, daun teh bersifat diuretik, ini akibatnya kesegaran yang kita rasakan setelah minum teh nyatanya bersifat sementara.
Pasca minum teh kita akan merasa lebih haus dari biasanya kondisi ini bisa menimbulkan dehidrasi.
Minum teh sebetulnya sah-sah saja, asalkan kita mengonsumsinya dengan benar dan di waktu yang tepat.
Sebaiknya, jangan menambahkan bahan tambahan apapun saat kita minum teh.
Agar tidak menghambat penyerapan nutrisi, konsumsilah teh dua atau tiga jam setelah makan.
BACA JUGA:Kuah Segar dari Ikan Masak Pindang Bening Ini Pasti Enggak Pernah Bikin Bosan untuk Disantap
Inilah alasan kenapa teh bisa menghambat peneyerapan nutrisi.
Pintar-pintar cari waktu yang tepat untuk minum teh, ya!
BACA JUGA: Siang Nanti Bikin Keluarga Senang dengan Menyajikan Gangsa yang Rasanya Lezat