Bukan Cuma Kanker, Ini Efek Samping Berbahaya Lainnya Jika Masih 'Nakal' Makan Lontong Dibungkus Plastik

By Raka, Jumat, 31 Agustus 2018 | 16:20 WIB
Ternyata Bisa Sebabkan Kanker dan Kemandulan, Jangan Lagi Makan Lontong yang Direbus dengan Plastik ()

SajianSedap.id – Anda suka membuat lontong dengan dibungkus plastik sebagai pengganti daun pisang?

Mulai sekarang sebaiknya aktifitas tersebut segera dihindari agar tidak timbul hal yang sangat membahayakan.

BACA JUGA: Biasa Hanya jadi Pelengkap, Seledri Ternyata Punya Segudang Khasiat Sampai Tingkatkan Gairah di Ranjang

Memasak lontong dengan menggunakan plastik sangat rawan meningkatkan resiko kanker pada tubuh.

Namun ternyata, bukan cuma kanker, ada beberapa efek samping berbahaya yang akan meneror tubuh jika terus mengonsumsi lontong dengan dibungkus plastik. 

Seperti yang kita tahu, plastik memiliki titik leleh rendah sehingga sangat mudah meleleh pada suhu panas.

Nah, saat meleleh ini, akan ada partikel plastik yang luluh dan bercampur dalam makanan.

Jika masuk dalam tubuh dan terus menumpuk, partikel ini bisa menyebabkan banyak penyakit mengerikan mulai dari kanker sampai kemandulan.

BACA JUGA: Lama Bercerai dari Henry Siahaan, Yuni Shara Masih Akrab dengan Dua Putri Tirinya, Ini Potret Kehangatan Mereka

Bahaya tersebut juga akan dirasakan bagi seorang Ibu hamil terutama kepada janin melalui plasenta.

Ilustrasi ibu hamil

Plasenta ini dapat berdampak jangka panjang hingga mengakibatkan ragam gangguan seperti kelelahan, sulit tidur dan anemia (kurang darah).

Hal ini tentu sangat berbahaya bagi para ibu hamil.

Meski memiliki sifat inert atau tidak mudah berinteraks, tapi, kita juga harus paham kalau ada banyak bahan tambahan mulai dari pewarna, pelicin sampai pemutih yang ditambahkan dalam proses pembuatan plastik.

Kalau terpapar suhu panas, bukan tidak mungkin juga bahan-bahan berbahaya itu bisa ikut masuk ke dalam tubuh kita.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) nampaknya sadar dengan keresahan masyarakat mengenai kejelasan lontong plastik ini.

Dalam salah satu konferensi pressnya, BPOM menegaskan kalau aman atau tidaknya lontong plastik kembali pada jenis plastik yang digunakan. 

Plastik yang aman digunakan untuk merebus lontong adalah plastik jenis LLDPE, HDPE, PP dan OPP.

Jenis plastik ini punya titik leleh tinggi sehingga akan meleleh atau melunak di atas suhu 100°C.

Hasilnya, plastik ini cenderung lebih aman digunakan pada suhu tinggi, terutama untuk membuat lontong.

BACA JUGA: Terlalu Populer di Nigeria, Seorang Pria Sampai Lamar Kekasihnya dengan Tumpukan Dus Indomie!

Nah, yang harus dihindari adalah penggunaan plastik jenis LDPE untuk membuat lontong.

plastik membungkus lontong

Jenis plastik dengan titik  leleh yang lebih rendah sehingga akan meleleh pada suhu 83°C - 98°C.

BPOM menyarankan kita untuk mengharamkan penggunaan plastik jenis ini untuk membuat lontong.

Kendala Paling Besar

Sayangnya, agak sulit bagi kita untuk menemukan plastik mana yang aman digunakan untuk membuat lontong.

Pasalnya, di kemasan plastik, jarang sekali disebutkan jenis dan bahan pembuatannya. 

Apalagi jika kita membeli lontong plastik di pasaran.

Sangat tidak mungkin untuk bertanya ke penjual jenis plastik apa yang digunakan.

Bisa jadi mereka pun tidak tahu.

BACA JUGA: Praktis Banget! Yuk, Buat Bakwan Jamur Kemangi untuk Jadi Camilan Sore Nanti

Karena itu, paling baik kembali lagi ke cara nenek moyang kita membungkus plastik dengan daun pisang.

Tak apa repot sedikit mencari dan membersihkan daun pisang, toh, kesehatan yang didapat juga sepadan.

Apalagi, lontong yang dibungkus daun pisang pasti jauh lebih cantik tampilannnya dan harum aromanya.