Tak Punya Uang, Pengungsi di Lombok Larang Pedagang Es Krim Masuk

By Lena Astari, Senin, 3 September 2018 | 12:36 WIB
Papan pengumuman di Lombok (instagram.com/actforhumanity)

Berubah Jadi Tawa

Untungnya berita ini menyebar dengan cepat di media sosial.

Hal ini pun sampai ke salah satu produsen es krim terbesar di Indonesia, Walls.

Menanggapi foto tersebut, pihak mereka langsung menuju ke lokasi pengungsian untuk memberikan es krim gratis untuk anak-anak.

Dari foto yang diunggah di Instagram resmi, terlihat banyak anak-anak yang akhirnya bisa tersenyum karena mendapat es krim gratis.

BACA JUGA: Tak Banyak yang Tahu, Ternyata Suami Ayu Dewi yang Urus Makanan Atlet Asian Games 2018

Inilah bukti nyata kekuatan media sosial.

Mari gunakan media sosial untuk hal yang lebih positif.

BACA JUGA: Bikin Bakwan Jadi Makin Menggoda Nafsu Makan dengan Resep Bakwan Sayuran Aroma Kecombrang