“Kadang bersihin kapal, nurunin ikan hasil melaut, atau kerja apa saja yang penting menghasilkan,” jelas Jon Sonir yang mengaku tahu persis keseharian Suryanah dan anak bungsunya.
“Hasilnya yang kadang tidak seberapa, mungkin hanya bisa buat hidup sehari-hari saja,” imbuhnya.
Selain tergantung pada anaknya, warga sekitar dan orang yang lewat depan gubuknya kerap peduli pada Suryanah.
Baca Juga : Jadi Istri Wakil Gubernur, Siapa Sangka Arumi Bachsin Ternyata Miliki Peralatan Dapur yang Sudah Rapuh
Kadang ada yang memberi makanan, beras, uang, atau apa saja sebagai ungkapan simpati.
Bang Ben sore itu muncul ketika TribunPadang.com sedang mengobrol bersama Jon Sonir dan sejumlah warga lain yang berdatangan.
Tak banyak kata-kata, Bang Ben sigap menghampiri gubuk ibunya, memberitahu sudah waktunya pulang.
Ia mengemasi barang-barang di gubuk, membuka plastik yang menutupi kursi roda di depan gubuk.
Baca Juga : Wajib Coba Kreasi 5 Resep Rujak Ini, Amunisi Segar Ngerumpi Sama Tetangga!
Artikel berlanjut setelah video berikut ini
Source | : | Tribunpadang.com |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
KOMENTAR