Menurut Departemen Pertanian AS, makanan kaleng yang penyok bisa menyebabkan keracunan yang menyerang sistem saraf.
Gejala keracunan atau botulisme ini termasuk penglihatan ganda, kelopak sayu/lemas, sulit menelan dan sulit bernapas.
Pada taraf yang ekstrem, kaleng bocor atau menggembung bisa menjadi tanda kualitas makanan telah rusak.
Solusinya, kita perlu meneliti dulu keadaan kaleng sebelum membeli.
Pastikan keselamatan segel serta perhatikan apakah kaleng menggelembung. (Tiur.K Retnasari/Nova)
Baca Juga: Resep Nasi Goreng Sarden Enak, Kelezatan Ekstra yang Wajib Dicoba
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR