"Kita uri-uri bersama budaya dan adat Jawa karena saya juga asli Solo dan kelahiran di Baluwarti," papar Happy.
Happy, mengaku lama merantau di luar Jawa dan saat ini sudah kembali ke Purwosari, Laweyan, Solo.
"Walaupun kerja di Jakarta saya rumah di Solo," terang Happy pada TribunSolo.com sembari tersenyum.
Kepada TribunSolo, ia mengaku menggelar pernikahan ini karena begitu mencintai adat Jawa.
Happy, juga merupakan seorang Sentana Dalem, sebuah istilah untuk mereka yang masih berstatus sebagai kerabat keluarga Kraton Surakarta Hadiningrat.
Pernikahan ini masih dibahas juga bersama pihak terkait seperti kepolisian, prajurit keraton, dinas perhubungan dan berbagai pihak lainnya.
Rencana kirab sendiri mulai dari Gedung Wanita "sasana Krida Kusuma" Jalan Menteri Supeno No 1 Manahan Solo menuju Jalan MT.Haryono kemudian berputar melalui Jalan Menteri Supeno kembali lagi ke Gedung Wanita.
KOMENTAR