Selain itu, ada pula katak yang dipotong langsung di pasar untuk disajikan kepada pembeli.
Katak dipotong dalam satu ember, dagingnya disingkirkan tetapi masih diletakkan di ember yang sama, penuh darah.
Daging katak bercampur dengan daging lain, yaitu ikan.
Sang penjual memakai sarung tangan, tetapi sarung tangan yang dipakai adalah sarung tangan berbahan nilon yang biasa dipakai di bidang industri.
Di sampingnya, ada ember yang tidak dicuci serta timbangan digital kotor.
Baca Juga: Siapa Bilang Antibiotik Cuma Ada dalam Obat? Bumbu Dapur Ini Bisa Jadi Solusi Antibiotik Alami!
Diketahui juga bahwa pihak berwenang sempat mengungkapkan penularan virus corona antar manusia kemungkinan tidak akan terjadi.
Namun beberapa minggu setelah pasar Huanan dikosongkan, diumumkan bahwa penularan dari manusia ke manusia bisa terjadi.
Virus corona mewakili berbagai macam virus yang ada pada hewan yang dalam keadaan tertentu bisa berpindah ke manusia.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Penulis | : | Rafida Ulfa |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR