Pantas Dijadikan Obat Sejak Zaman Kuno, Ternyata Konsumsi Bumbu Dapur Ini Bisa Memperpanjang Usia! Ini Alasannya
SajianSedap.com - Beberapa bumbu dapur ternyata telah dipakai sebagai obat sejak zaman kuno karena kandungan antioksidan di dalamnya.
Ahli gizi bernama Juliette Kellow dan Dr Sarah Brewer mengatakan, riset ilmiah telah menemukan manfaat kesehatan dari rempah-rempah.
Manfaat kesehatan potensial ini termasuk perlindungan kanker, meningkatkan daya ingat, memerangi peradangan dan lainnya.
"Semua rempah-rempah adalah penguat antioksidan, tetapi rempah-rempah tertentu memiliki manfaat khusus," kata Kellow dan Brewer.
Baca Juga: Healthy and Hassle-Free, 4 Food Trends You Will See Everywhere in 2020, According to Food Experts
Baca Juga: Where To Stay in Puncak: Pullman Ciawi Vimala Hills Resort, The Perfect Retreat from City Life
Berikut ini adalah bumbu rempah-rempah terbaik untuk meningkatkan kesehatan!
1. Lada hitam
Lada hitam adalah bumbu “ramah jantung” yang juga mengandung alkaloid.
Alkaloid berfungsi sebagai peningkat pencernaan yang disebut piperine.
Lada hitam juga bisa menjadi pengganti garam karena kebanyakan garam dipercaya menyebabkan penyakit jantung dan gagal ginjal.
2. Kayu manis
Kayu manis dapat membantu menurunkan kadar gula darah, sehingga berguna untuk mengontrol berat badan dan membantu para penderita diabetes.
Banyak penelitian menunjukkan kayu manis dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu kontrol gula darah.
Tentunya, manfaat tersebut sangat penting bagi penderita diabetes.
3. Jahe
Jahe mengandung senyawa anti-inflamasi yang disebut gingerol.
Senyawa tersebut dapat membantu mengurangi rasa sakit penderita osteoarthritis.
Riset yang meninjau lima studi membuktikan, mengonsumsi jahe dapat mengurangi rasa sakit hampir sepertiga.
Bahkan, konsumsi jahe dapat mengurangi risiko cacat hingga 22 persen pada penderita osteoarthritis.
Jahe juga dikenal membantu meredakan mual.
Artikel Belanjut Setelah Video Berikut Ini
4. Kunyit
Kunyit mengandung curcumin yang membantu meredakan peradangan jangka panjang.
Beberapa penelitian menunjukkan tanda-tanda peradangan berkurang pada orang yang mengonsumsi kapsul mengandung curcumin.
Peradangan jangka panjang dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti penyakit radang usus, beberapa kanker, demensia dan radang sendi.
Baca Juga: Enak dan Murah Harganya, Ternyata Sawi Putih Bisa Jadi Obat Ampuh untuk 4 Penyakit Ini, Luar Biasa!
Kunyit juga dapat membantu kesehatan otak, karena curcumin dapat mencegah pembentukan plak dan memecah amiloid-beta di otak, yang merupakan salah satu ciri utama penyakit Alzheimer.
Selain itu, beberapa penelitian berbasis laboratorium memprediksi curcumin dapat membunuh sel kanker, terutama kanker payudara, usus, lambung dan kulit, dan mencegah kanker tumbuh.
Para ahli gizi itu berkata, rempah-rempah kaya akan antioksidan, yang tentunya sangat berguna untuk meningkatkan harapan hidup.
"Antioksidan dapat membersihkan radikal bebas molekul yang diduga menyebabkan banyak penyakit terkait usia termasuk kanker dan demensia,” kata Kellow dan Brewer.
Source | : | Jogja.tribunnews.com |
Penulis | : | Siti Afifah |
Editor | : | Siti Afifah |
KOMENTAR