Karen juga sempat melakukan visum saat peristiwa itu terjadi.
"Anak saya di pelukan saya, (saat) saya jatuh," kata Karen yang kemudian berjanji akan menjemput anaknya.
Ia pun meminta anaknya untuk sementara bertahan bersama Arya.
Sayang janji Karen tersebut tidak akan pernah bisa terwujud, karena putrinya sudah meninggal dunia karena jatuh dari lantai 6 apartemen tempat dia tinggal bersama Arya.
Akan lakukan otopsi
Atas kematian sang anak yang dianggap tak wajar, Karen Pooroe mengungkapkan telah bersiap untuk dilakukannya autopsi pada jenazah putrinya.
Hal tersebut disampaikan Karen saat ditemui di Polres Jakarta Selatan, Kamis (13/2/2020).
Karen menuturkan, tidak akan melihat proses pembongkaran makam sang anak.
Saat itu Karen menjelaskan, jiwa anaknya telah berada di pangkuan Tuhan sehingga hanya tubuhnya saja yang akan dilakukan autopsi.
Pernyataan itu diungkapkan dalam video yang diunggah di kanal YouTube beepdo, Kamis (13/2/2020).
Source | : | Kompas.com,tribunnews |
Penulis | : | Raka |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR