Selain itu, bawang putih dan bawang merah juga melonjak dari Rp 25 ribu menjadi Rp 30 ribu.
Suherma mengatakan, pasokan bahan pokok berkurang sejak hujan lebat melanda beberapa wilayah di Jawa Timur.
Cabai rawit yang diterima pedagang, juga mayoritas busuk karena banyak mengandung kadar air.
“Iya banyak yang busuk cabainya. Mungkin karena banyak kadar air,” ujar Suherma.
Meski harganya naik, permintaan terhadap cabai rawit di Kota Malang tetap tinggi.
Pembeli akhirnya harus mengurangi jumlah pembelian.
“Kalau permintaan tetap banyak. Meskipun ya akhirnya dikurangi,” tutup Suherma.
Source | : | tribunnews,intisari |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR