Bak Hilang Ditelan Bumi Usai Bebas dari Penjara, Aktor Senior Tio Pakusadewo Kembali Terciduk Konsumsi Narkoba! Begini Detik-detik Penangkapannya
SajianSedap.com - Artis peran Tio Pakusadewo kembali terjerat dalam kasus narkoba.
Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Herry Heryawan membenarkan artis kawakan itu tertangkap karena kasus narkoba.
"Iya (Tio Pakusadewo ditangkap atas kasus narkoba)," kata Herry saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (14/4/2019).
Kendati demikian, Herry enggan merinci lebih lanjut soal barang bukti maupun kronologi penangkapan. Saat ini, Tio masih diperiksa oleh penyidik Ditresnarkoba Polda Metro Jaya.
Tio bukan pertama kali tertangkap atas kasus narkona.
Catatan Kompas.com, Tio Pakusadewo pernah ditangkap oleh polisi Polda Metro Jaya ketika sedang makam malam di rumahnya pada Desember 2017.
Baca Juga: Where To Stay in Puncak: Pullman Ciawi Vimala Hills Resort, The Perfect Retreat from City Life
Kembali Terciduk Konsumsi Narkoba
Kala itu, Tio membeli sabu pada Sabtu, 16 Desember 2017, dari Vina, yang mengantar sabu ke rumah Tio.
Kemudian, Tio mengonsumsi sabu tersebut pada Minggu, 17 Desember 2017.
Dalam penangkapan itu, polisi menyita 1,06 gram sabu di dalam tiga bungkus plastik klip.
Beberapa barang bukti lain, yaitu sabu berikut bong, cangklong, korek api gas, dan satu unit ponsel, juga disita oleh jaksa.
Dalam beberapa kesempatan, Tio Pakusadewo menyatakan secara terbuka ia memiliki kecanduan terhadap berbagai jenis narkoba, namun kini telah berhenti.
Dalam acara pemusnahan miras di Polres Metro Jakarta Selatan pada 23 Mei 2017 lalu, Tio bahkan mengatakan baru bersih dari narkoba sejak 1 tahun 1 bulan lalu.
Artikel Berlanjut Setelah Video Berikut Ini
Sempat Terjerat Kasus Narkoba
Aktor senior Tio Pakusadewo setelah bebas dari penjara mengaku menerima banyak job.
Tio Pakusadewo ditangkap polisi karena kedapatan mengonsumsi narkoba jenis sabu di rumahnya, Jalan Ampera I nomor 38 Jakarta Selatan, Selasa (19/12/2017) malam lalu.
Melansir dari Grid.id Artis Tio mendapatkan tawaran pekerjaan dalam dunia seni peran.
"Alhamdulillah, Jadi hijrah itu membutuhkan pengorbanan luar biasa, dan tak mudah dan saya masih terseok-seok tapi ya harus disyukuri," ujar Tio Pakusadewo,Kamis (11/4/2019).
Tio Pakusadewo mengaku mensyukuri hal tersebut.
Sebab, usai menyelesaikan sebuah project, ia kembali mendapatkan project lainnya.
"Alhamdulillah kok, ditutup kontrak yang ini dapat kontrak yang itu," lanjutnya.
Tahun ini ia mengatakan sudah mendapatkan 5 project film, meski ada 2 film yang dibatalkan.
"Tahun ini main film sudah 5. Tetapi yang 2 dibatalkan sepihak. Ga usah diceritain," lanjutnya lagi.
Tak hanya bermain film, Tio Pakusadewo juga akan segera menyutradarai film.
"Bikin film. Nanti bulan Mei. Saya yang nyutradarai," tutupnya.
Dikutip dari wikipedia.org Tio Pakusadewo memiliki nama lengkap Irwan Susetio Pakusadewo adalah aktor senior berkebangsaan Indonesia.
Tio Pakusadewo mulai dikenal oleh publik Indonesia setelah berperan dalam film layar lebar Cinta Dalam Sepotong Roti arahan Garin Nugroho pada tahun 1990.
Pada awal tahun 1990-an, tokoh yang masih terhitung kerabat Kadipaten Pakualaman ini dikenal sebagai bintang film muda yang penuh talenta.
Berkat perannya sebagai Aria, seorang komponis idealis dalam film Lagu Untuk Seruni (1991), ia meraih Piala Citra di Festival Film Indonesia 1991 untuk kategori Aktor Terbaik.
Namun bersamaan dengan tenggelamnya film Indonesia pada pertengahan 1990-an, Tio menghilang.
Lantaran ia terjebak dalam masalah pribadi dan narkoba.
Ia kembali berkarier di dunia perfilman dengan berperan pada film Virgin (2004).
Kemudian banyak judul film yang kembali ia bintangi seperti Berbagi Suami (2006), Quickie Express (2007), Lastri (2008), Pintu Terlarang (2009).
Pada tahun 2009 ia kembali meraih Piala Citra kategori Aktor Terbaik di Festival Film Indonesia 2009 lewat film Identitas (film) arahan sutradara Aria Kusumadewa.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Siti Afifah |
Editor | : | Siti Afifah |
KOMENTAR