Ingin Cantik Bersinar Seperti Remaja? Cukup Konsumsi Labu Siam untuk Tingkatkan Kolagen Secara Alami
Sajiansedap.com - Kebanyakan labu siam pasti akan digunakan sebagai bahan masakan anda di rumah.
Labu siam atau jipang memang tergolong murah dan sangat mudah didapatkan di pasar.
Untuk mengolah jipang juga sangat mudah, biasanya ditumis jadi pilihannya.
Baca Juga: Resep Labu Siam Tumis Telur Enak, Cocok Jadi Teman Santap Malam
Cita rasa labu siam sendiri sedikit manis dan segar.
Sementara itu, teksturnya juga lembut sehingga pas jika dikombinasikan dengan nasi hangat.
Dikenal sebagai bahan utama masakan, siapa sangka kalau labu siam ternyata menyimpan segudang keajaiban.
Wah, kira-kira apa ya?
Labu Siam Untuk Jadi Kolagen Alami
Untuk anda yang sedang getol merawat kulit, wajib tahu kalau labu siam dapat disulap sebagai bahan alami perawatan.
Selain dimasak, anda juga bisa menjadikan jipang untuk masker wajah guna menjaga kesehatan kulit dari luar dan dalam.
Menghimpun dari Healthline, ada beberapa khasiat labu siam untuk kulit wajah:
- Mencegah penuaan dini
- Mencerahkan kulit
- Membuat wajah semakin glowing
- Melembutkan kulit
- Mencegah keriput
Dari segudang manfaatnya itu, labu siam berperan aktif untuk menangkal radikal bebas.
Sehingga ampuh untuk mecegah kerusakan pada sel kulit.
Beberapa riset pun megungkapkan kalau mengonsumsi makanan yang tinggi antioksidan dapat mencegah penuaan dini.
Baca Juga: Resep Bubur Mandalika Enak, Menu Sarapan Favorit Orang Indonesia
Faktanya, labu siam atau jipang memiliki kandungan antioksidan yang tinggi.
Selain itu juga kaya akan vitamin C yang dapat meningkatkan produksi kolagen sehingga anda tak perlu keluar ongkos untuk suntik putih.
Kolagen pada kulit bekerja untuk membuat wajah semakin kencang dan awet muda.
Artikel Berlanjut Setelah Video di Bawah ini :
Manfaat Labu Siam
Dalam kehidupan sehari-hari, labu siam dikenal sebagai sayuran buah yang menyehatkan.
Pucuk batang dan daun mudanya biasa dibuat lalap sebagai teman makan nasi.
Di Meksiko, umbi yang berumur setahun dijadikan makanan lezat setelah direbus.
Tak heran, tanaman yang di Jawa Tengah dikenal sebagai labu jipang, manisah (Jawa Timur), waluh siam (Jawa Barat).
Di dunia internasional biasa disebut chayote ini dijadikan cadangan pangan bagi penduduk Meksiko.
Tumbuhan ini ditanam orang di ladang atau di halaman rumah.
Tumbuhan bernama Latin Sechium edule reinw ini batangnya menjalar dan melilit sehingga perlu ditanam berdekatan dengan pohon lain atau disediakan punjung-punjung agar batangnya dapat melilit.
Tanaman ini asli Amerika Selatan, daunnya berbentuk lekuk tangan, sedangkan buahnya berbentuk genta.
Menurut Sudarman Mardisiswojo dalam buku Cabe Puyang Warisan Nenek Moyang, tanaman yang di Manado bernama ketimun jepang ini, buahnya mengandung vitamin A, B, C, niasin, dan sedikit albuminoid.
Karena bersifat dingin, jika dimakan terasa sejuk dan dingin di perut.
Dr Setiawan Dalimartha, Ketua II PDPKT (Perhimpunan Dokter Indonesia Pengembang Kesehatan Tradisional Timur), menyebut daging buahnya terdiri dari 90 persen air.
7,5 persen karbohidrat, 1 persen protein, 0,6 persen serat, 0,2 persen abu, dan 0,1 persen lemak.
Juga mengandung sekitar 20 mg kalsium, 25 mg fosfor, 100 mg kalium, 0,3 mg zat besi, 2 mg natrium, serta beberapa zat kimia yang berkhasiat obat.
"Buahnya mengandung zat saponin, alkaloid, dan tannin. Daunnya mengandung saponin, flavonoid, dan polifenol," kata Dr Setiawan.
Dalam buku Cabe Puyang Warisan Nenek Moyang, Sudarman hanya menjelaskan bahwa buah tanaman ini baik untuk menyembuhkan gangguan sariawan, panas dalam.
Serta menurunkan demam pada anak-anak karena mengandung banyak air.
Dr Setiawan menduga, selain bersifat diuretik (peluruh air seni), kandungan alkoloidnya juga bisa membuka pembuluh darah yang tersumbat.
Oleh sebab itulah, labu siam bisa menurunkan darah tinggi.
Baca Juga: Terbongar Cara Masak Ceker Ayam Bisa Empuk Sampai ke Tulang, Cuma Ikuti 4 Langkah Mudah ini
Seperti diketahui, melalui air seni yang banyak terbuang akibat sifat diuretik dari labu siam, kandungan garam di dalam darah pun ikut berkurang.
Berkurangnya kadar garam yang bersifat menyerap atau menahan air ini akan meringankan kerja jantung dalam memompa darah sehingga tekanan darah akan menurun.
Sementara itu, R Broto Sudibyo, Ketua Sentra Pengembangan dan Penerapan Pengobatan Tradisional Yogyakarta, menyarankan pasien dengan gangguan asam urat di Klinik Obat Tradisional RS Bethesda, Yogyakarta, mengonsumsi labu siam.
Menurut dia, air labu siam memiliki efek diuretik yang baik sehingga melancarkan buang air kecil.
Dengan begitu, kelebihan asam urat bisa segera dikeluarkan dari dalam tubuh.
Dapatkan aneka resep praktis dan mudah langsung dari handphone sase lovers dengan berlangganan emagz tabloid saji dengan klik di sini
Artikel Telah Ditayangkan di nakita.grid.id dengan Judul, Wajah Glowing Tanpa Suntik Vitamin C, Cukup Konsumsi Labu Siam untuk Tingkatkan Kolagen Secara Alami
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Source | : | Nakita |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR