Pembersih tangan atau hand sanitizer juga kurang efektif jika kita memakai cincin.
Studi tahun 2003 mengungkap, perawat yang mengenakan cincin dan menggunakan hand sanitizer, tisu pembersih, atau mencuci tangan dengan sabun antimikroba, memiliki lebih banyak bakteri.
Perawat yang mengenakan cincin memiliki lebih banyak bakteri daripada mereka yang tidak memakai cincin dan melakukan prosedur kebersihan serupa.
Bukan cuma melepas cincin, namun juga membersihkannya.
Melepaskan cincin atau jam tangan untuk mencuci tangan kita dan kemudian memasangnya kembali juga menghalangi terbunuhnya kuman.
"Jika cincin terkontaminasi dan kita memakainya lagi setelah mencuci tangan,"
"kita telah mengontaminasi ulang tangan kita," kata Lucy Wilson, profesor di departemen pelayanan kesehatan darurat di University of Maryland Baltimore County kepada HuffPost.
"Jika kita tidak berniat mendisinfeksi cincin, kita tidak harus melepasnya dan mengenakannya kembali."
Jika kita tidak dapat melepas cincin dari tangan, sejarawan perhiasan, Elizabeth Doyle mengatakan kepada HuffPost, pemakai perhiasan harus mencuci cincin dengan air panas dan sabun untuk mendisinfeksi cincin tanpa merusaknya.
Artikel Berlanjut Setelah Video di Bawah ini
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Siti Afifah |
Editor | : | Siti Afifah |
KOMENTAR