SajianSedap.com - Pandemi yang masih belum jelas berakhir ini mengubah segala aktifitas masyarakat.
Salah satu yang cukup dirasakan adalah pelaksanaan kelas daring atau online.
Kelas daring ini membuat guru dan murid hanya bertatap muka melalui dunia digital.
Para guru diharuskan untuk melakukan penyesuaian secara cepat dengan memberikan pelajaran secara daring.
Tak hanya murid, sejumlah guru pun merasakan kesulitan dari proses pembelajaran tersebut.
Tidak semua guru memiliki infrastruktur yang memadai untuk melakukan pembelajaran secara daring.
Menyadari hal tersebut, McDonald's Indonesia dengan sigap menyiapkan fasilitas dalam proses pengajaran di sekolah.
150 Party Room menjadi McClassroom
McDonald’s Indonesia berinisiatif menyediakan ruang mengajar daring untuk para guru dengan memanfaatkan 150 Party Room menjadi McClassroom pada 25-26 November 2020.
“Sebagai restoran keluarga yang memiliki komitmen untuk mendukung perkembangan anak-anak Indonesia khususnya dalam bidang pendidikan, kami ingin mengungkapkan rasa terima kasih atas jasa para guru dalam mendidik dan membangun generasi penerus,” ujar Michael Hartono, Direktur Marketing Communications, CBI dan Digital McDonald’s Indonesia.
300 guru yang terpilih untuk mendapatkan fasilitas McClassroom tidak hanya mendapatkan ruang mengajar privat yang aman dan nyaman secara cuma-cuma selama 3 jam.
Tetapi juga akses jaringan Wi-Fi, produk McDonald’s gratis, souvenir menarik dan e-certificate dari McDonald’s Indonesia.
Selain itu, para guru yang terpilih berkesempatan mengikuti kompetisi media pembelajaran berhadiah laptop, kuota mengajar dan voucher belanja dari McDonald’s Indonesia.
Pendaftaran untuk mengikuti McClassroom dilakukan pada 15-18 November 2020 lalu dengan memenuhi persyaratan di antaranya terdaftar sebagai guru di sekolah tingkat TK, SD/Sederajat, atau SMP/Sederajat.
Para guru juga diminta menulis motivasi mereka mengikuti program McClassroom. Lebih dari 1.700 guru telah mendaftar dalam program McClassroom ini.
“Kami berharap program McClassroom dapat membantu proses mengajar guru serta menambah semangat para guru, dan dapat menularkan semangat tersebut kepada para muridnya,” Michael menambahkan.
KOMENTAR