Bukti Orang Baik, Sosok Ini Bongkar Kekhawatiran Glenn Fredly Sebelum Meninggal Dunia yang Kini Jadi Kenyataan, 'Sampai Nangis'
SajianSedap.com - Enggak ada yang menyangka kalau Glenn Fredly akan menginggalkan kita semua begitu cepat.
Musisi kondang ini meninggal dunia karena sakit meningitis pada 8 April 2020 lalu.
Penyakit ini dideritanya beberapa bulan sebelum meninggal namun ditutupi dari media dan sahabat.
Bahkan, kabar ini makin mengejutkan lantaran sebulan sebelumnya, Glenn baru saja dikaruniai putri pertamanya, Gewa Atlana Syamayim Latuihamallo.
Namun, kepada sahabatnya yang paling dekat, Glenn ternyata sempat curhat soal kekhawatirannya.
Ia sampai menangis sambil menahan sakit.
Kekhawatiran Glenn Fredly Sebelum Meninggal Dunia
Sudah bukan rahasia lagi jika Glenn Fredly memiliki kenangan yang sangat luar biasa indah bersama orang-orang di sekitarnya.
Terbukti saat berita kepergiannya tersiar, banyak teman artis dan juga musisi yang langsung membagikan beragam cerita tentangnya.
Namun yang paling banyak adalah bagaimana Glenn Fredly merupakan sosok yang sangat peduli dengan banyak orang.
Ia bisa melakukan apapun demi membantu banyak orang yang kurang beruntung.
Bahkan hal itu tetap dilakukannya menjelang kepergiannya dari dunia.
Hal itu disampaikan sendiri oleh sahabatnya, Tompi.
Kalau diibaratkan pasukan yang akan berperang, Tompi berkata Glenn Fredly adalah panglimanya.
Semua orang akan mengikuti apa yang dia bicarakan.
"Glenn itu orang yang bisa ngegerakin kawan-kawan. Dia itu kayak panglima perangnya kita lah. Kalau Glenn udah bilang A ya kita ikut A," ujar Tompi seperti yang dilansir dari kanal YouTube Beepdo.
Glenn Fredly juga vokal dalam menyuarakan hak teman-teman musisinya.
Menurut Tompi, hal itu dilakukannya karena dia adalah sosok yang konsisten.
Ia juga memahami apa yang dikatakannya sehingga banyak orang yang ikut tergerak.
"Dia bisa begitu karena dia komit, karena dia konsisten dengan apa yang dia perjuangkan. Bukan yang tiba-tiba nongol terus teriak-teriak tentang undang-undang," tambahnya lagi.
Apalagi pada saat wabah virus corona seperti ini.
Hampir semua sektor ekonomi terkena imbas buruknya.
Tompi kembali bercerita bahwa orang pertama yang dia khawatirkan adalah para kru musik.
Pasalnya, mereka baru akan mendapat bayaran ketika manggung.
Kemudian Tompi melanjutkan bahwa Glenn Fredly punya ide untuk menggalang dana guna membantu kru musik yang terkena imbas wabah ini.
Namun belum sempat terlaksana, ia harus menghadap Yang Kuasa terlebih dahulu.
"Lagi fase corona begini yang pertama kali dia khawatirkan justru kru. Gimana ya nasib kru-krunya? Gak hanya kru dia, kru-kru musik lain juga dia khawatirkan. Timbul ide untuk menggagas gimana caranya kita ngumpulin dana, memberdayakan mereka supaya tetap kerja. Tapi ini kan pekerjaan yang gak mungkin dikerjakan sendiri di rumah. Ya itu Glenn, dia tuh gak pernah berhenti untuk orang lain," lanjut Tompi.
Bahkan menjelang kepergiannya pun, Glenn Fredly masih bisa memikirkan orang banyak.
Sesaat sebelum pergi, rupanya Glenn dan Tompi sempat berbincang seharian.
Mereka membahas tentang orang-orang yang tidak bisa mudik ke kampung halaman karena takut menyebarkan wabah.
Saking khawatirnya, Tompi berkata Glenn Fredly sampai menangis sambil menahan rasa sakitnya ketika membicarakannya.
"Menjelang meninggalnya pun dia mikirin, kasihan orang-orang gak bisa mudik. Itu hari terakhir kemarin itu yang diomongin seharian, gimana ya orang-orang gak bisa mudik, kasihan. Sambil nangis dia ngomong begitu sambil nahan sakitnya," kata Tompi.
Kita doakan semoga Glenn Fredly tenang di sisi-Nya dan keluarga serta sahabat yang ditinggalkan diberi keikhlasan yang penuh dan bisa melewati masa berdukanya.
Respon Gewa Kala Nama Ayahnya Disebut
Sebelum meninggal, Glenn diketahui baru begitu bahagia pasca dikaruniai seorang putri yang diberi nama Gewa Atlana Syamayim Latuihamallo.
Otomatis, Gewa pun menjadi yatim di yang usianya baru 40 hari.
Kepergian Glenn ini pun nampaknya ikut dirasakan Gewa Atlana Syamayim Latuihamallo, sang putri.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Kerabat pun mengungkap kalau Gewa kerap menunjukan respon ini tiap nama Glenn disebut.
Ya, hal ini disampaikan langsung oleh manajer sekaligus sahabat Glenn Fredly, Anastika Ardiana.
Melalui akun Instagram pribadinya, Tika pun mengungkapkan firasat demi firasat yang dirasakannya sebelum Glenn berpulang.
Dalam unggahannya, Tika menyebut Glenn sempat menitipkan putri kecilnya, Gewa, pada dirinya.
“Udah abis kata2 gue ndut @glennfredly309.
Woiii cita cita kita masih banyak! 3 hari lalu lo cuma blg “Gewa dirumah dulu ya sama mama Ika”,” tulis Tika.
Tak berhenti sampai di situ, sebelum meninggal, Glenn juga ternyata kerap kali meminta Tika untuk menemani sang istri, Mutia Ayu.
“2 hari lalu lo tlp cuma blg suruh nyamperin lo buat temenin bini lo...
Ternyata lo mau pergi ya Ndut? .. Pe er dari lo gue suruh buat buku InsyaAllah gue realisasiin ( tapi lo gila sih bro, lo tau gue kagak doyan nulis ),” sambung Tika.
Sebagai seseorang yang dekat dengan Glenn, Tika pun berjanji akan menjadi sahabat yang baik untuk Mutia Ayu dan Gewa.
“Dan gue janji akan jadi sahabat yg baik buat Ayu n Gewa.. Tapi kayaknya Gewa bakal jadi temen berantem gue nih gantiin lo.
dari kmrn di rumah kadang ketawa2 kadang pasang muka ngamuk sama gue. Dan kalo gue lg gosipin lo depan dia, dia nangis lsg ngamuk.. hahahha #tomandjerry,” tulis Tika lagi.
Di akhir caption, Tika pun menyebut Glenn kini telah sembuh dan berbahagia.
Tak lupa, Tika juga mengantarkan sang sahabat menuju peristirahatan terakhirnya.
“Lo udh sembuh sekarang, bahagia, tugas lo udh selesai, tinggal kita semua dikasih PR.. Gue janji bakal jadi Mama Ika terseru buat Gewa.. [emoji]
Rest in Love, Ndut.. Selamat Jalan Sahabat Terbaikku.. Luv U,” tutup Tika.
Selamat jalan Glenn Fredly, karya dan suara emasmu akan selalu dikenang banyak orang
Artikel ini telah tayang di GridFame.id dengan judul Jelang Meninggal, Ternyata Ini Kekhawatiran Glenn Fredly yang Dibicarakan dengan Tompi: 'Sampai Nangis, Sambil Nahan Sakit'
5 Rekomendasi Oleh-oleh Khas Jogja Serba Minuman, Dijamin Otentik dan Enak Banget
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR