"Saya baru selesai berkabar dngan sahabatnya Kak Pretty.. dan Kak Pretty telah meninggalkan kami...para sahabat dan teman dekatnya... Jam 6 pagi hari ini di RS Pengayoman. Info dri sahabatnya...sakit Kak Pretty belum diketahui...cuma badannya turun drastis," tulis Sahrul melalui pesan WhatsApp.
Dilansir dari Grid.id, ibu Umi, sang ART Pretty Asmara mengutarakan bagaimana keadaan majikannya sebelum tutup usia.
Ibu Umi menyebutkan jika Pretty Asmara sempat mengeluarkan darah segar dari hidungnya sebelum meninggal.
"Keluar darah dari hidung pagi tadi setengah enam," tutur ibu Umi saat ditemui Grid.ID di halaman RS Pengayoman, Minggu (4/11/2018) siang.
Ibu Umi melanjutkan jika Pretty Asmara juga tampak gelisah di malam sebelum dirinya meninggal dunia.
Kegelisahan yang disaksikan oleh ART Pretty Asmara itu rupanya juga ikut diketahui pihak dokter
Kepala RS Pengayoman, Danial Rasyid menyebut Pretty Asmara sempat merasa gelisah.
Bahkan kegelisahan itu pun berbuntut dengan harus dilepas pasangnya selang oksigen dari Pretty Asmara.
Pada waktu-waktu terakhirnya, Pretty Asmara pun selalu merasa gelisah, hingga harus cabut pasang selang oksigen.
"Kita selalu sedia oksigen mulai dari masuk juga kita kasih infus dan oksigen sampai tadi subuh oksigen tetap terpasang."
"Cuma almarhum gelisah saat detik-detik terakhirnya, gelisah. Dipasang oksigen dicabut, dipasang, dicabut, sampai almarhum meninggal," tutur Danial Rasyid.
Akibat lain dari kegelisahan Pretty Asmara itu diungkapkan oleh dokter adalah perasaan sesak.
Kepala RS Pengayoman membenarkan jika mendiang Pretty Asmara selalu mengeluh sesak.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR