SajianSedap.com - Kehadiran rice cooker memang memudahkan kita dalam masak nasi.
Masak nasi pun menjadi rutinitas harian keluarga karena kita tak bisa lepas dari makan nasi.
Saking tak bisa lepasnya dari nasi, kita pun tidak sadar kandungan yang terdapat dalam nasi.
Kita juga bahkan mengombinasikan nasi dengan beragam makanan lainnya.
Tapi ada cara yang membuat kekhawatiran kita terhadap nasi jadi semakin memudar.
Bukan cuma enak, cara masak nasi ini bisa membuat nasi jadi jauh lebih sehat.
Baca Juga: Warteg Gang Mangga in Glodok, West Jakarta, It's the Foods That Make People Loyal
Baca Juga: Warung Wardani at Transpark Bintaro, a Lovely Balinese Restaurant in a Modest Setting
Cara masak nasi sehat
Sebagai orang Indonesia pasti selalu bilang tidak kenyang kalau belum makan nasi.
Tidak heran jika setiap hari kita tak lepas dari kegiatan masak nasi di dapur.
Meski terlihat mudah, banyak sekali yang melewatkan kesempatan merasakan manfaat luar biasa ini saat masak nasi.
Baca Juga: Resep Nasi Siram Bola Bola Teriyaki Enak, Menu Sarapan Pilihan Keluarga Di Rumah
Secangkir nasi matang mengandung sekitar 200 kalori, yang sebagian besar berasal dari pati dalam makanan.
Pati diubah menjadi gula di dalam tubuh, dan sering disimpan sebagai lemak.
Bahkan, konsumsi nasi putih memiliki nutrisi yang lebih sedikit daripada beras merah, telah dikaitkan dengan risiko diabetes.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Sebuah studi Harvard University yang diterbitkan dalam British Medical Journal menyimpulkan bahwa risiko ini terjadi terutama di negara-negara Asia.
Hal itu dikarenakan banyak orang Asia yang mengonsumsi nasi setiap harinya.
Untungnya, para ilmuwan menemukan cara untuk membuat nutrisi beras menjadi lebih baik.
Baca Juga: Resep Nasi Kebuli Daging Enak Pasti Bikin Makan Siang Ini Jadi Lebih Berkesan!
Nasi dan Minyak Kelapa
Sudhair James, salah satu peneliti di balik metode tersebut, mempresentasikan penelitian pendahuluannya di National Meeting and Exposition of American Chemical Society.
Dia mengatakan, "Yang kami lakukan adalah memasak nasi seperti biasa, tetapi ketika air mendidih, sebelum menambahkan beras kami menambahkan minyak kelapa - sekitar 3 persen dari berat beras yang akan dimasak. Setelah siap, kita biarkan dingin di kulkas selama sekitar 12 jam."
Metode sederhana ini bekerja dengan memanipulasi kimia pati dalam beras, dengan mengubah pati yang dapat dicerna menjadi pati resisten.
Kebanyakan pati cepat dicerna dan diubah menjadi glukosa dalam tubuh.
Setiap kelebihan glukosa yang tidak digunakan biasanya disimpan sebagai lemak yang bisa menjadi penyumbang utama dalam penambahan berat badan dan masalah kesehatan lainnya seperti diabetes dan obesitas.
Sudhair James dari College of Chemical Sciences di Sri Lanka menunjukkan bahwa memasak nasi dengan minyak kelapa dapat mengurangi penyerapan kalori sebesar 10-12 persen dan bahkan bisa sampai 50-60 persen.
Baca Juga: Coba Masukkan Satu Sendok Tepung Ini Ketika Memasak Nasi, Jangan Kaget Saat Melihat Hasilnya!
Teknik memasak ini telah dipelajari sebelumnya dengan menggunakan kentang, sehingga dapat dipastian bahwa prinsip yang sama juga berlaku untuk beras.
Peneliti belum menguji teori ini pada berbagai macam jenis beras, namun mereka yakin bahwa hal yang sama dapat dilakukan pada pati dan karbohidrat lainnya.
"Kami sebagai ilmuwan percaya bahwa jika kita melakukan proses ini pada varietas terbaik dan jika metode ini akan berhasil, ini bisa jadi terobosan besar, "kata James.
"Kita bisa menurunkan kalori dalam beras sebesar 50 hingga 60 persen."
Cara Membuat Nasi dengan Minyak Kelapa
Berikut bahan dan langkah yang dibutuhkan untuk mempraktikkan metode ini.
- 1 cangkir beras putih
- 2 sendok teh minyak kelapa
- 1,75 gelas air
Instruksi:
- Didihkan air dalam panci
- Tambahkan minyak kelapa ke panci, kemudian masukkan beras.
- Tutup, kecilkan api dan masak selama 20 hingga 25 menit
- Setelah nasi matang, biarkan dingin, lalu masukkan di kulkas setidaknya selama 12 jam
Cara ini secara alami akan meningkatkan kandungan pati resisten dari beras sebanyak 10 kali, yang dapat membantu menghindari lonjakan gula.
Pati resisten juga terkenal untuk mendukung sel-sel usus yang sehat dan bakteri baik dalam usus.
Baca Juga: Resep Nasi Goreng Joko Tarub Enak, Menu Sarapan Praktis Untuk Akhir Pekan Kali Ini
KOMENTAR