“Enggak ada, sih. Waktu kemarin, Ria kayaknya sudah tahu bakal pergi. Dia kan pakai masker ya, terus dia bilang ke saya, Kamu liatin saya terus, saya sudah berasa. Saya sempat lihat ada dua air mata di mata kirinya,” kata Dewi.
Entah apa maksud tangis terakhir Ria, karena tak ada satu orang pun yang tahu artinya.
Tapi, yang pasti, Ria sudah tak lagi merasakan sakitnya.
Selamat jalan Ria.
Kanker Getah Bening Ditandai dengan Benjolan pada Leher
Dilansir dari Kompas.com, mengenali gejala munculnya kanker sangat penting, agar cepat mendapat diagnosis oleh dokter.
Pada kanker kelenjar getah bening atau limfoma, ada beberapa gejala yang perlu diwaspadai.
Dokter dari Divisi Hematologi Onkokogi Medik Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM, Dr.dr Andhika Rachman SpPD-KHOM mengungkapkan, setidaknya ada enam gejala yang bisa muncul.
Baca Juga: STOP Makan Mi Ayam Ditambah Dua Bahan ini dari Sekarang! Bisa Jadi Pemicu Kanker Mematikan
"Setiap orang gejalanya bisa berbeda-beda. Tetapi bukan berarti muncul satu gejala, lalu langsung ketakutan dan mengira itu limfoma. Harus diperiksakan ke dokter," kata Andhika.
Jika hasil diagnosis adalah limfoma, pengobatan medis harus segera dilakukan.
Kanker ini awalnya akan menimbulkan bengkak atau benjolan di daerah tubuh yang terdapat kelenjar getah bening.
Umumnya muncul di sekitar leher, ketiak, dan pangkal paha.
"Belum tentu leher bengkak itu limfoma. Kalau limfoma, benjolannya biasanya lebih dari satu atau seperti bergerombol dan tidak terasa sakit," kata Andhika.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR