Sajiansedap.com - Apakah anda kerap menjadikan tomat sebagai lalapan?
Biasanya tomat akan lebih segar jika dibuat jadi jus.
Tapi tahukah anda kalau tomat dicampur dengan dua sendok madu bisa bermanfaat bagi wajah?
Hal ini lantaran tomat dapat membantu melindungi kulit saat musim dingin.
Antioksidan dalam tomat membantu meremajakan kulit.
Baca Juga: CATAT Kalau Tidak Ingin Mati Muda, STOP Simpan Tomat dalam Kulkas karena Bahayanya Tidak Main-main!
Selain itu, tomat juga bisa meningkatkan sirkulasi darah dan membuat wajah Anda memerah secara alami.
Dilansir dari Boldsky.com, Berikut ini perpaduan ramuan tomat yang bisa digunakan untuk merawat kulit.
Yuk kita simak bersama.
Manfaat Ramuan Tomat
1. Tomat dan Kunyit
Masker ini tidak hanya membantu menjaga kulit agar tetap lembab tetapi juga dapat membantu memberikan warna yang merata pada kulit Anda.
Yang Anda butuhkan adalah tomat matang ukuran sedang dan 2-3 sendok teh bubuk kunyit.
Keluarkan biji tomat dan tumbuk untuk membuat pasta yang halus.
Baca Juga: Resep Terung Ungu Saus Tomat Enak, Menu Sahur yang Mudah Dibuat Dengan Rasa Manis Gurih yang Pas
Pindahkan ke dalam mangkuk dan tambahkan bubuk kunyit.
Oleskan ramuan tersebut pada wajah yang telah dibersihkan dan tunggu sampai kering.
Setelah kering, Anda bisa mencucinya menggunakan air hangat.
2. Tomat dan Madu
Masker tomat ini membantu melembapkan kulit.
Madu dianggap sebagai humektan alami yang membantu menjaga kulit tetap terhidrasi dan lembab.
Selain itu, antioksidan di kedua bahan ini meremajakan kulit dan memberikan tampilan yang segar.
Potong tomat menjadi potongan-potongan kecil.
Baca Juga: Resep Ayam Masak Kecap Tomat Enak, Menu Favorit Di Semua Usia!
Kemudian tomat hingga jadi pasta.
Tambahkan sekitar 2-3 sdt madu ke dalam pasta tomat.
Oleskan ramuan ini pada wajah yang telah dibersihkan dan biarkan selama 15-20 menit.
Bilas menggunakan air hangat.
Artikel Berlanjut Setelah Video di Bawah ini :
3. Tomat dan Yogurt
Yogurt membantu melembabkan jaringan kulit sehingga membuat kulit Anda lembut dan kenyal.
Antioksidan di dalamnya meremajakan kulit.
Blender tomat dan 3 sdt yogurt tawar.
Mulailah mengoleskan lapisan pasta ini pada wajah dan diamkan selama 10-15 menit.
Kemudian bisa wajah anda menggunakan air.
Mudah banget kan?
Selamat mencoba ya!
Bahaya Simpan Tomat di Kulkas
Rasa tomat adalah adalah hasil dari campuran gula, asam dan volatile.
Volatile bertanggung jawab untuk membuat rasa pada tomat.
Menyimpan tomat di bawah sekitar 50 atau 55 derajat fahrenheit menyebabkan senyawa ini hilang.
Para peneliti di Perancis menemukan bahwa tomat yang disimpan pada suhu 68 derajat fahrenheit tidak hanya mempertahankan volatile yang ada, tetapi ini sebenarnya terus menghasilkan lebih banyak.
Baca Juga: Resep Telur Ceplok Masak Tomat Ijo Enak, Inspirasi Menu Lezat Untuk Makan Malam
Saat anda mendinginkan tomat, selaput di dinding sel menjadi rusakyang mengarah ke tekstur lembek secara keseluruhan.
Sebagai gantinya, anda harus menyimpan tomat pada suhu ruangan dan hindarkan dari sinar matahari.
Di sisi lain, saat tomat disimpan pada suhu lemari es (39 derajat F) selama penelitian, volatilnya mulai rusak.
Tomat Bisa Bantu Turunkan Tekanan Darah
Tomat termasuk dalam golongan buah maupun sayur.
Buah berbentuk bulat ini bisa dijadikan bahan masakan aupun dijadikan jus sebagai minuman.
Keduanya tetap enak dan pastinya bergizi.
Kadar tekanan darah yang sehat bisa dicapai dengan rutin mengonsumsi segelas jus tomat setiap hari.
Demikian menurut kesimpulan awal sebuah penelitian yang dilakukan di Jepang.
Studi selama setahun itu menyimpulkan, partisipan yang minum secangkir jus tomat tanpa tambahan garam atau gula, setiap hari selama 12 bulan, mengalami penurunan tekanan darah.
Kelompok partisipan itu juga mendapatkan manfaat lain, yakni turunnya kadar kolesterol jahat (LDL).
Kedua faktor itu, yaitu tekanan darah dan kolesterol yang terjaga akan menghindarkan kita dari penyakit jantung.
Penelitian itu dilakukan oleh tim dari Jepang yang melibatkan 184 pria dan 297 wanita.
Para partisipan itu diperbolehkan minum jus tomat sebanyak yang mereka mau.Durasi penelitian itu selama setahun.
Para peserta diminta mencatat berapa banyak mereka minum jus tomat dan melaporkannya setiap tiga bulan.
Di akhir masa penelitian, sebanyak 94 partisipan yang di awal studi memiliki hipertensi yang tidak diobati, mengalami penurunan tekanan darah diastolic (bacaan bawah) dari 83,3 menjadi 80.9 mmHg.
Walau penurunan itu terlihat kecil, namun menurut pakar, hal ini cukup untuk mengurangi tahap hipertensi dari yang sebelumnya tahap dua menjadi tahap satu.
Penelitian ini didanai oleh Kikkoman Corporation, yang terkenal sebagai pembuat berbagai kecap asin dan juga pemegang hak pemasaran Del Monte dan jus tomat di Asia.
Kelemahan lain dari penelitian ini adalah tidak dilakukannya analisis pola makan para peserta studi.
Jadi, sulit diketahui apakah perubahan itu karena konsumsi jus atau manfaat lain dari modifikasi pola makan.
Dapatkan aneka resep praktis dan mudah langsung dari handphone sase lovers dengan berlangganan emagz tabloid saji dengan klik di sini
Source | : | Sajian Sedap |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR