SajianSedap.com - Siapa sih yang tak suka dengan wortel?
Anda semua tentu menyukainya.
Sebab wortel memang dikenal memiliki banyak kandungan baik untuk tubuh.
Apalagi untuk menjaga kesehatan mata kita.
Namun, rupanya di balik itu malah ada efek buruk yang tersembunyi dari wortel loh.
Baca Juga: Warga Se-Indonesia Nyesel Baru Tahu, Cuma Modal Jus Wortel Uban di Kepala Bisa Hilang dalam Sekejap
Ya, jika Anda makan wortel secara terus menerus ternyata malah bisa bikin tubuh terkena efek mengerikan ini.
Wah kira-kira apa ya efeknya?
Efek Makan Wortel Terus Menerus
Wortel merupakan makanan yang kaya akan beta-karoten sehingga manfaatnya sangat tinggi untuk kesehatan.
Namun, terlalu banyak mengonsumsinya bisa mengakibatkan karotenemia.
Menurut dokter kulit Melissa Piliang, karotenemia disebabkan oleh terlalu banyak beta-karoten dalam darah.
Beta-karoten merupakan pigmen pada buah dan sayuran yang berwarna merah, oranye dan kuning.
“Makan terlalu banyak makanan yang mengandung beta-karoten dapat mengubah warna kulit Anda menjadi oranye,” kata Piliang seperti yang dilansir dari Kompas.com.
Baca Juga: Resep Mi Goreng Wortel Udang Enak, Menu Sarapan Sehat Andalan Ibu Rumah Tangga
Namun, Piliang menyebut, kasus karotenemia ini jarang terjadi. Hal semacam ini hanya terjadi 1-2 kasus dalam setahun.
Agar kita lebih waspada, beberapa makanan mengandung beta-karoten yang mudah kita antara lain, aprikot, blewah, wortel, mangga, jeruk, labu, dan ubi jalar.
Terlihat, karotenemia tidak selalu disebabkan oleh makanan yang bewarna jingga.
Makanan lain seperti apel, kol, sayuran berdaun hijau, kiwi, asparagus, dan bahkan terkadang telur dan keju juga bisa menyebabkan karotenemia.
Karotenemia biasanya merupakan penyebab dari diet ketat atau dari terlalu banyak mengonsumsi makanan tertentu.
Hal ini bisa memicu risiko seseorang mendapatkan terlalu banyak dan terlalu sedikit nutrisi tertentu.
“Anda harus makan sekitar 20-50 miligram beta-karoten per hari selama beberapa minggu untuk melihat perubahan warna kulit,” kata Piliang seperti yang dilansir dari Kompas.com.
Menurut dia, satu wortel berukuran sedang mengandung sekitar empat miligram beta-karoten di dalamnya.
Jadi, jika kita makan 10 wortel sehari selama beberapa minggu kita bisa mengalami karotenemia.
Baca Juga: Resep Jus Wortel Jeruk Enak, Jus Sehat yang Bisa Dibuat Dengan 4 Bahan Saja
Makan makanan yang seimbang membantu kita memastikan makan semua nutrisi yang tepat dan dalam jumlah yang tepat.
Namun, bagaimana warna kulit bisa berubah karena karotenemia?
Menurut Dr Piliang, kelebihan beta-karoten dalam darah menempel pada area tubuh yang memiliki kulit lebih tebal.
Misalnya, telapak tangan, telapak kaki, lutut, siku, dan lipatan di sekitar hidung.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Area tersebut merupakan area pertama yang terlihat oleh mata mengalami perubahan warna, dan terlihat sangat jelas pada orang berkulit lebih terang.
Perubahan warna kulit akan terus menjadi gelap saat kita makan lebih banyak makanan kaya beta-karoten.
Karotenemia biasanya didiagnosis dengan meninjau riwayat diet dan menguji kadar dalam darah.
Untuk mengatasinya, kita cukup mengurangi jumlah makanan kaya beta-karoten yang kita konsumsi.
Perubahan warna kulit biasanya akan mulai memudar dan kembali normal dalam beberapa bulan.
Baca Juga: Resep Jus Wortel Tomat Enak, Jus Segar yang Begitu Menyehatkan
"Anak-anak kecil mungkin berisiko lebih tinggi terkena karotenemia karena makanan bayi yang dihaluskan seperti labu dan wortel," kata Piliang seperti yang dilansir dari Kompas.com.
Namun, ia menegaskan, karotenemia tidak menimbulkan masalah kesehatan yang berbahaya.
Terlepas dari itu, kita harus melakukan pemeriksaan saat melihat adanya banyak rona kuning pada kulit atau sesuatu yang tidak beres.
Penyakit ginjal, penyakit kuning, penyakit tiroid, diabetes dan anoreksia semuanya dapat menyebabkan perubahan warna kulit.
Saat mengalami karotenemia, bagian putih mata harus tetap putih, tidak seperti penyakit kuning di mana bagian putih mata berwarna kuning.
Kasus karotenemia adalah contoh nyata adanya efek samping mengonsumsi terlalu banyak makanan tertentu, meski makanan tersebut kaya gizi.
Ini menunjukkan betapa pentingnya melakukan diet seimbang dengan mengonsumsi berbagai buah-buahan, sayuran, protein tanpa lemak, lemak sehat dan karbohidrat kompleks.
Nah, jika kita melihat adanya perubahan warna pada kulit dan itu tidak hilang dalam beberapa hari, segera berkonsultasi dengan dokter.
Menghilangkan Uban dengan Jus Wortel
Menghilangkan uban atau menyamarkannya memang perihal yang susah-susah gampang.
Semir rambut kerpa dipilih sebagai salah satu cara praktis menghilangkan uban.
Namun jika salah produk, bukan uban yang hilang rambut bisa saja rusak.
Nah, jika Anda tak mau terkena kejadian serupa, Anda bisa menghilangkan uban dengan wortel.
Wortel memang sudah dikenal sebagai salah satu sayuran yang kaya nutrisi.
Wortel kerap dikonsumsi sebagai salah satu obat alami mata rabun sekaligus menjaga kesehatan mata.
Namun selain itu, wortel bisa digunakan untuk menghilangkan uban rambut.
Melansir dari Tribunnews.com, wortel bisa berfungsi sebagai pewarna rambut yang alami.
Wortel bisa memberikan efek kemerahan pada rambut sekaligus menyingkirkan uban.
Tak hanya sampai situ, wortel juga mengandung vitamin esensial dan beta-karoten yang dapat melindungi dan meremajakan rambut.
Untuk menyingkirkan uban dengan menggunakan wortel, Anda hanya perlu membuat wortel tersebut menjadi jus.
Baca Juga: Resep Kacang Panjang Tumis Wortel Enak, Menu Sederhana Untuk Menambah Nafsu Makan Keluarga
Nah berikut bahan-bahan dan cara menggunakannya :
Bahan
1 cangkir jus wortel
1 sdm minyak kelapa
2 sdm cuka sari apel
1 gelas air
Metode penggunaan
1. Ambil jus wortel dalam mangkuk.
2. Tambahkan minyak kelapa ke dalam mangkuk lalu campur kedua bahan hingga rata.
3. Oleskan campuran ke rambut, lalu tutup rambut menggunakan shower cap.
4. Encerkan cuka sari apel dalam secangkir air.
Baca Juga: Iseng-iseng Tambah Wortel saat Masak Kaldu Ayam, Ibu Rumah Tangga Ini Kaget saat Mencicipi Hasilnya
5. Bilas rambut Anda menggunakan larutan cuka sari apel.
6. Biarkan selama beberapa detik sebelum membilasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, Terlalu Banyak Makan Wortel Bikin Warna Kulit Berubah, Percaya?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR