SajianSedap.com - Menjaga kebersihan tubuh bisa dilakukan dengan berbagai cara.
Salah satunya dengan menjaga kebersihan ketiak.
Jika ketiak bersih tentu bakal terhindar dari yang namanya bakteri.
Namun, walau bersih belum tentu kita bisa terhindar dari yang namanya bau badan.
Jika bau badan muncul tentu kita engga bakal pede.
Karena bau badan yang muncul memang bisa mengganggu orang di sekitar kita.
Namun, kini Anda engga perlu khawatir lagi.
Karena cuma modal pakai garam, kita bisa usir bau badan kita loh.
Cara Usir Bau Badan
Diketahui jika bau badan terjadi akibat bakteri yang secara alami terdapat pada kulit merusak salah satu jenis lemak pada keringat dan mengubahnya jadi asam dan menimbulkan aroma enggak sedap.
Lantas, bahan alami apa saja ya, yang bisa digunakan untuk membasmi bakteri penyebab bau badan enggak sedap?
Garam dan Lidah Buaya
Perpaduan garam dan lidah buaya konon bisa mengatasi masalah bau badan.
Tapi alih-alih garam dapur, gunakan jenis garam epsom dengan kandungan magnesium, sulfur, dan oksigen ya!
Garam epsom berbentuk kristal yang dapat larut dalam air, tapi enggak dapat larut di dalam etanol.
Untuk mengatasi bau badan, ambil sejumput garam epsom dan campurkan dengan gel lidah buay.
Kemudian oleskan campuran ini pada area yang mudah berkeringat, seperti ketiak atau area lipatan lainnya dan biarkan hingga mengering selama 10 menit sebelum dibilas untuk membersihkannya.
Garam dan Lemon
Garam juga bisa nih, dipadukan dengan lemon untuk membasmi bakteri penyebab bau badan.
Cara menghilangkan bau badan dengan garam dan lemon, yakni potong lemon menjadi dua, lalu ambil salah satu bagian dan tempelkan pada garam.
Gosok perlahan ketiak dengan potongan lemon dan garam tersebut, kemudian diamkan selama 10 menit dan bersihkan ketiak dengan air bersih.
Baking Soda
Bukan hanya bermanfaat untuk pembuatan kue, rupanya baking soda juga bisa menyerap keringat, menetralkan pH, dan mengurangi pertumbuhan bakteri.
Kita bisa menggunakan baking soda untuk mengatasi bau badan dengan menjadikannya taburan yang ditepuk-tepuk pada area ketiak atau area lain yang berbau.
Cara lainnya adalah menjadikan baking soda sebagai semprotan antikeringat dengan melarutkan dua sendok makan baking soda ke dalam segelas air bersih, masukkan ke dalam botol semprotan dan gunakan setiap hari ke area yang sering berkeringat, kemudian biarkan hingga kering.
Tomat
Sebagai antiseptik alami, tomat dapat membunuh berbagai jenis bakteri penyebab bau badan.
Artikel beralnjut setelah video di bawah ini.
Kita bisa menggunakan tomat sebagai masker ketiak dengan cara menghancurkan tomat dan oleskan ke area ketiak, diamkan, lalu bersihkan setelah 10 hingga 15 menit.
Bisa pula kita jadikan larutan mandi dengan memasukkan 2 gelas jus tomat ke dalam air bak mandi dan berendam di dalamnya selama 20-30 menit, lalu bilas badan hingga bersih.
Bahaya Deodorant
Selama ini kita memang selalu menggunakan deodorant untuk menghalau bau tak sedap.
Namun, ternyata penggunaan deodorant malah menyimpan bahaya loh.
Melansir dari Kompas.com, Professor Biologi di North Carolina State University, Heather Patisau, mengatakan bahwa beberapa senyawa dalam deodoran bisa mengganggu fungsi hormon reproduksi dan perkembangan tubuh.
Ini juga yang menjadi alasan para ahli dapat mengganggu mikroorganisme baik dalam tubuh dan meningkatkan risiko gangguan reproduksi hingga kanker.
Adapun bahan-bahan berbahaya yang kerap ada dalam deodoran di antaranya adalah aluminium dan paraben.
Selain itu, beberapa orang yang memiliki reaksi alergi terhadap deodoran karena bahan-bahan seperti propilen glikol, minyak atsiri, aditif biologis, paraben, vitamin E, dan lanolin.
1. Tidak menghentikan produksi keringat
Banyak produk deodoran yang mengklaim bahwa kandungan antiperspirant dalam deodoran dapat menghentikan produksi keringat penyebab bau badan.
Sebenarnya, kandungan itu hanya menyumbat kelenjar keringat dengan senyawa berbasis aluminium dan mengembalikan keringat ke dalam tubuh kita.
Kandungan ini dinilai dapat membuat bakteri tersumbat di dalam tubuh kita.
2. Membuat kulit kering
Kandungan di dalam deodoran juga dapat membuat ketika Anda kering dan mudah iritasi.
Selain itu, kulit ketiak juga dapat mudah menghitam karena kandungan di dalam deodoran.
3. Bisa menyebabkan kanker
Melansir dari Cewekbanget.id, banyak yang menyebutkan bahwa memakai deodoran sering dihubungkan dengan risiko terkena kanker payudara.
Beberapa penelitian juga mengatakan bahwa kandungan aluminium yang ditemukan dalam deodoran dapat menyebabkan efek yang mirip dengan estrogen, yang kadang-kadang dapat menyebabkan pertumbuhan sel kanker.
4. Alergi kulit
Untuk Anda yang punya kulit yang sensitif, tidak menutup kemungkinan bahwa menggunakan deodoran dapat menyebabkan Anda alergi.
Hal ini dikarenakan adanya bahan kimia yang terkandung dalam deodoran.
5. Jerawat pada ketiak
Kandungan phthalates pada deodoran bisa membuat hormon testosteron dalam tubuh meningkat.
Peningkatan hormone testosterone ini ternyata dapat memicu pertumbuhan rambut dan jerawat pada ketiak.
Artikel ini telah tayang di CewekBanget.id dengan judul, Gunakan Garam dan 3 Cara Gampang Mengatasi Masalah Bau Badan!
Source | : | cewekbanget.grid.id |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR