SajianSedap.com - Seberapa sering Anda makan ayam dalam seminggu?
Banyak orang merasa kalau ayam adalah makanan yang paling aman dan paling mudah diolah.
Jadilah, banyak ibu memasak ayam di rumah hampir tiap hari.
Saat pergi ke restoran, oalahan daging ayam juga jadi pilihan.
Padahal, makan ayam keseringan ternyata bisa berbahaya banget bagi tubuh, lo.
Siap-siap penyakit mematikan ini menjangkiti tubuh.
Bahaya Makan Ayam Tiap Hari
Karena harganya yang murah, daging ayam ini merupakan salah satu pilihan masyarakat Indonesia untuk mendapatkan protein.
Namun, peneliti belum lama ini menemukan fakta baru yang cukup mengerikan mengenai daging ayam ini.
Fakta tersebut menyebutkan kalau seseorang yang sering mengkonsumsi ayam ini malah beresiko terkena penyakit kanker.
Seperti yang diketahui, penyakit kanker ini kian hari kian populer menjadi penyakit yang dapat menyebabkan kematian.
Pemicu kanker ini sendiri ada banyak faktor, mulai dari gen hingga gaya hidup.
Dilansir Intisari.ID via 9news.com.au, para peneliti telah mengidentifikasi kalau ada hubungan antara orang-orang yang makan produk ayam dan peningkatan peluang mengembangkan 3 jenis kanker pada Selasa (22/10/2019).
Para peneliti dari University of Oxford di Inggris ini mensurvei pola konsumsi daging 475.488 orang Inggris berusia antara 37 hingga 73 dan memantau konsekuensi kesehatan mereka selama lima tahun.
Studi ini kemudian menemukan kalau lebih dari 23.000 peserta didiagnosis menderita kanker jenis apapun selama waktu itu.
Kemudian konsumsi ayam ini dikaitkan dengan melanoma ganas, kanker prostast, dan limfoma non-Hidgkin.
Di Australia, menurut data yang dikeluarkan oleh Federasi Daging Ayam Australia tahun lalu, 47,7 kg ayam dikonsumsi per orang per tahun.
Terlepas dari temuan itu, dokter Penny Adams yang berbasis di Sydney mengatakan kepada Today, warga Australia tak perlu khawatir dengan hubungan yang dibuat oleh para peneliti di Oxford.
"Mereka hanya menemukan hubungan, hubungan antara konsumsi ayam dan kanker berikut: limfoma non-Hodgkin dan melanoma ganas dan kanker prostat," katanya.
"Studi ini hanya menunjukkan hubungan."
"Tidak menunjukkan mekanisme di mana ayam benar-benar menyebabkan kanker."
"Jadi Anda perlu khawatir."
Dalam laporan mereka, para peneliti ini mengakui perlunya lebih banyak lagi pekerjaan yang harus dilakukan pada temuan baru ini.
Selain itu, mereka juga mengatakan kalau penyelidikan lebih lanjut akan diadakan dalam hubungan antara makan ayam dan kanker.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Penelitian ini sendiri juga mengidentifikasi hubungan antara daging merah dan kanker usus, kanker payudara, dan kanker prostat.
Namun temuan-temuan sebelumnya ini tidak didukung dalam laporan lain.
Cara Mencuci Daging Ayam
Daging ayam mengandung protein yang tinggi dan banyak vitamin, dari mulai vitamin A, vitamin B3, vitamin B5, sampai vitamin B6.
Tapi dalam keadaan masih mentah, daging ayam juga mengandung banyak bakteri, seperti Salmonella, E. Coli, Enterokokus, dan Campylobacter.
Nah, bakteri yang disebut terakhir itu yang paling menakutkan!
Soalnya, Campylobacter merupakan penyebab utama keracunan makanan.
Bakteri-bakteri yang ada pada daging ayam tersebut bisa dengan mudah menyebar dan menyusup masuk ke dalam tubuh kita, jika kita tidak benar saat mencuci dan mengolah daging ayam.
Itu sebabnya, kita harus tahu tips mencuci daging ayam yang benar.
Jika tidak mau tubuh dirusak oleh bakteri-bakteri tersebut.
Daging ayam mentah sebenarnya tidak perlu dibilas dengan air, karena semua bakteri akan mati saat proses memasak.
Jika masih merasa kurang kalau tidak mencuci daging ayam sebelum dimasak, maka yang harus dilakukan adalah.
Rendam dulu daging ayam dengan air hangat selama 10 – 15 menit, baru kemudian membilasnya dengan air mengalir.
Cara lain, lap daging ayam dengan menggunakan cuka atau jeruk lemon untuk mengurangi bakteri yang dikandungnya.
Biarkan 5 sampai 10 menit, baru kemudian membilasnya dengan air mengalir.
Kalau belum mau langsung memasaknya, simpan daging ayam di wadah yang bersih dan tertutup.
Masukkan ke dalam freezer dan daging ayam biasanya bisa bertahan 2 sampai 3 hari.
Tapi kalau sudah berbau tidak sedap, lebih baik daging ayam tidak dimasak lagi.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR