Pemikiran kritis
Anggota dewan pakar kesehatan Eat This, Not That!, Howard Grossman, MD membagikan pemahaman praktis tentang peran genetik dalam penelitian kopi dan batu ginjal ini.
"Tampaknya ada polimorfisme genetik tertentu yang telah ditemukan untuk memprediksi jumlah orang yang mengonsumsi kopi," ungkap dia.
Dia mencatat, orang-orang itu juga tampaknya telah mengalami lebih sedikit batu ginjal.
"Untuk benar-benar membuktikan sebab-akibat, para peneliti harus mampu menunjukkan proses fisik dan kimia yang sebenarnya, di mana kopi dapat mencegah pembentukan batu ginjal," lanjut dia.
Para peneliti juga menyatakan, studi lebih lanjut tentang topik ini memang sangat diperlukan.
Jadi, sebelum melakukan perubahan pada pola makan kita dan mengonsumsi lebih banyak kopi, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau ahli kesehatan lain.
Kopi untuk Mengusir Tikus di Rumah
Mengutip dari Home Guides, salah satu bahan dapur yang ampuh untuk mengusir tikus yakni kopi.
Tikus tidak menyukai aroma menyengat, termasuk aroma kopi.
Oleh sebab itu, taburkan bubuk kopi di area rumah yang kerap dilewati atau disinggahi tikus.
Taburkan pula pada sudut-sudut rumah yang berisiko jadi tempat berlindung tikus.
Dijamin tikus langsung pergi ketika mencium aromanya dari jauh.
Tikus juga tidak akan kembali ke daerah tersebut karena merasa terganggu.
Selain kopi, ada juga bahan alami lain yang ada di rumah dan ampuh untuk mengusir tikus.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, Ternyata, Minum Kopi Bisa Kurangi Risiko Batu Ginjal
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR