SajianSedap.com – Beberapa orang sering mengalami memar di tubuh.
Memar ini bisa terjadi kapan saja.
Selain itu, memar juga bisa muncul pada bagian tubuh tertentu seperti kaki.
Hal ini sepertinya terlihat sepele.
Namun siapa sangka hal ini bisa jadi pertanda bahaya.
Salah satunya menjadi gejala dari jenis kanker yang menyeramkan ini.
Tak tanggung-tanggung, kanker jenis ini bahkan merenggut nyawa mantan ibu negara, Ani Yudhoyono.
Kira-kira apa ya jenis kanker yang diawali dengan memar di tubuh?
Memar di Tubuh sebagai Tanda Kanker Darah
Ilustrasi kanker darah atau leukimia yang tanda awalnya adalah memar muncul tiba-tiba di tubuh
Publik dikejutkan dengan diagnosis Ani Yudhoyono pada 2019 lalu.
Saat itu, Ani mengaku terkejut karena tidak menunjukkan gejala sama sekali.
Namun ada juga kanker darah yang disertai gejala terlebih dahulu.
Salah satu gejala yang dianggap sepele adalah muncul memar di tubuh secara tiba-tiba.
Memar yang tidak dapat dijelaskan tanpa trauma fisik dapat menjadi salah satu gejala kanker darah (leukemia) menurut Pamela Crilley, DO, ketua departemen onkologi medis di Cancer Treatment Centers of America dan kepala onkologi medis di Eastern Regional Medical Center.
“Memar yang tidak biasa adalah hasil dari jumlah trombosit atau pembekuan darah yang rendah,” jelas Dr. Levis.
Memar di bagian tubuh ini terjadi secara spontan.
Padahal kita sedang tidak melakukan apa-apa.
Biasanya memar ini terjadi secara ekstrem di bagian tertentu seperti kaki dan lengan.
Wah ternyata berbahaya sekali ya Sase Lovers.
Tanda Kanker Darah Lainnya
Selain memar yang muncul tiba-tiba, tanda kanker yang lain ini juga patut Anda waspadai.
1. Sesak napas
Ketika seseorang lebih lemah dan lebih letih, mereka dapat mengalami sesak napas yang berasal dari anemia.
Dalam kasus yang lebih jarang, ada massa di dada.
"Mereka terengah-engah, kehabisan napas. Berjalan melintasi ruangan mungkin sulit," jelas Dr. Levis.
Karena itu, tanda ini bisa jadi Anda mengalami kanker darah.
2. Gusi membengkak dan membesar
Peningkatan ukuran gusi, juga dikenal sebagai hiperplasia gingiva.
Artikel berlanjut setelah video berikut.
Biasanya hanya ditemukan pada sebagian kecil pasien leukemia akut.
Namun, ini adalah salah satu gejala leukemia yang paling jelas.
"Jika Anda memiliki pasien dengan leukemia, Anda selalu melihat di mulut mereka untuk melihat apakah gingiva semakin membesar," kata Dr. Crilley.
Menurut Dr. Levis, gusi mungkin terlihat bengkak, dan seseorang hampir selalu merasakan kekakuan yang aneh di mulut.
3. Merasa kenyang atau kembung
Salah satu tanda jenis leukemia kronis dan kadang akut adalah pembesaran limpa.
Hal ini ternyata dapat menyebabkan hilangnya nafsu makan.
Ini mungkin disebut dengan 'kekenyangan awal', menurut Dr. Crilley.
"Pasien makan sedikit makanan, mereka merasa cepat kenyang karena limpa mendorong ke atas perut," jelasnya.
Artikel berlanjut setelah video berikut.
4. Ruam kulit
Sekitar satu dari 20 pasien leukemia mungkin memiliki ruam kulit yang termasuk dalam salah satu dari dua kategori.
Yaitu leukemia pada kulit, atau ruam yang disebabkan oleh Sindrom Sweet, yang umumnya terkait dengan leukemia, menurut Dr. Levis.
"Leukemia pada kulit hampir selalu tampak seperti kulit Anda memiliki benjolan yang dimasukkan ke dalam kulit.
Gundukan kecil mulai tumbuh. Kadang-kadang itu bisa menjadi seperti plak," tambahnya.
Sindrom Sweet, di sisi lain, tampak merah, mirip dengan reaksi alergi.
Meskipun ruam kulit datang dalam berbagai bentuk dan ukuran, ruam sebagai gejala leukemia memiliki satu kesamaan: mereka akan terus tumbuh dan menyebar.
Nah itu dia gejala yang dialami penderita kanker darah atau leukimia.
Jika Anda mengalami beberapa gejala, segera periksakan diri ke dokter.
Artikel ini pernah tayang di Grid Health dengan judul Ani Yudhoyono Wafat Akibat Leukemia, Ini Gejalanya Yang Dianggap Sepele dan Sering Diabaikan
| Penulis | : | Laksmi Pradipta Amaranggana |
| Editor | : | Raka |
KOMENTAR