3. Menyimpan kol sisa atau sudah dipotong
Terkadang beberapa orang kerap menyisakan daun kol saat memasak. Alih-alih membuangnya, lebih baik daun kol tersebut disimpan kembali.
Cara menyimpannya yakni dengan membungkusnya menggunakan kantung plastik longgar lalu letakkan di kulkas.
Jika kol masih utuh atau daunnya belum diurai, maka dapat dibungkus menggunkan plastik wrap. Walau tak bertahan lama, tetapi cara ini dapat membuat kol awet hingga tiga hari.
Baca Juga: Resep Sup Kembang Kol Kacang Merah Enak Ini Paling Tepat Disajikan Untuk Pelengkap Makan Malam
4. Dibekukan
Sama halnya dengan brokoli, kol pun dapat dibekukan agar lebih awet. Cara membekukannya yakni dengan memblansirnya terlebih dulu lalu letakkan potongan kol di freezer.
Setelah itu, tempatkan kol yang sudah beku dalam kantung zip lock supaya awet hingga sembilan bulan.
Perlu diketahui bahwa tekstur kol yang sudah dibekukan tidak akan serenyah kol segar. Jadi, kurang cocok jika digunakan untuk lalapan atau sajian mentah.
Sebetulnya ada cara lain untuk memjaga ketahanan kol, yakni dengan memfermenetasikannya. Fermentasi dari kol ini dikenal dengan nama sauerkraut.
Fermentasi ini dapat digunakan sebagai pelengkap hidangan, layaknya kimchi.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR