SajianSedap.com - Bawang bombai adalah bumbu dapur yang penggunaannya sejenis dengan bawang merah.
Di kuliner internasional, bawang bombai lebih populer daripada bawang merah.
Terbalik dengan Indonesia yang leih banyak menggunakan bwang merah.
Meski begitu, keduanya sama-sama memiliki manfaat yang luar biasa. Tak hanya untuk kuliner, tapi juga untuk kesehatan.
Bawang bombai juga bisa dikonsumsi mentah-mentah untuk mendapatakan manfaatnya yang luar biasa.
Bahkan ini juga bisa menjadi obat bagi penyakit sejuta umat, lo.
Yuk simak manfaatnya di bawah ini.
Manfaat Mengonsumsi Bawang Bombai Mentah
1. Menurunkan kadar kolesterol dan gula darah
Selain vitamin C, bawang bombai juga mengandung cukup banyak vitamin B3 dan vitamin B9 (asam folat).
Di dalam tubuh, vitamin B3 memiliki beberapa fungsi. Vitamin yang larut dalam air ini di antaranya, diperlukan untuk menjaga stabilitas kadar gula dalam darah, menurunkan kolesterol, menyerap lemak, dan menjaga keseimbangan genetis pada sel.
Bagi penderita kolesterol tinggi atau diabetes, cobalah untuk mengonsumsi bawang bombai secara rutin agar kadar kolesterol dan kadar gula darah merosot turun.
Tak hanya itu, bawang bombai juga baik untuk kesehatan kardiovaskuler.
Secara khusus, bawang bombai dapat melindungi kerusakan pembuluh darah yang menyebabkan serangan jantung karena mengandung folat.
2. Meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL)
Dalam penelitan yang dilakukan Dr. Gurewich di Harvard Medical School, terungkap bahwa dengan mengonsumsi bawang bombai secara rutin, kadar HDL akan meningkat, meskipun jumlah kolesterol total tidak mengalami penurunan secara nyata.
Tapi, kolesterol jahat (LDL) secara otomatis mengalami penurunan.
3. Mencegah osteoporosis
Bawang bombai dilaporkan mengandung kalsium yang cukup diperhitungkan.
Kalsium sangat dibutuhkan, salah satunya untuk mencegah osteoporosis.
Dalam penelitian yang dilakukan di Bern, Swiss, terungkap bahwa bawang bombai memiliki efek yang cukup potensial untuk mencegah osteoporosis.
Efek tersebut bahkan lebih baik jika dibandingan dengan obat kimia Calcitocin yang banyak direkomendasikan dokter sebagai obat untuk penderita osteoporosis.
Kandungan diallysilfida dalam bawang bombai sanggup mengaktifkan osteoblast untuk menyaingi osteoclast yang mengurai tulang hingga kerapatannya berkurang.
Padahal, untuk menjaga keseimbangan tulang, bukan hanya diperlukan kalsium dan fostor, tapi harus tersedia osteoblast yang menjaga kerapatan sel penyusun tulang.
Dengan begitu, kualitas tulang akan menjadi lebih baik.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Manfaat Bawang Bombai untuk Rambut
Nyatanya bawang bombai tak hanya bisa digunakan untuk bumbu masakan saja loh!
Sebab diketahui jika bawang bombai juga bisa digunakan untuk perawatan rambut rontok.
Dilansir dari Grid.id, masalah rambut yang sering dialami seorang wanita salah satunya adalah rambut rontok.
Biasanya, rambut rontok ini diakibatkan oleh beberapa faktor, mulai dari kondisi lingkungan, faktor makanan, hingga salah dalam penggunaan shampoo.
Padahal sudah menggunakan shampoo dengan kandungan ‘anti rontok’, tapi hasilnya kurang maksimal.
Nah, ternyata ada bahan alami yang bisa mengatasi rambut rontok yang pastinya lebih aman untuk rambut.
Dikutip dari akun Instagram @rahasiagadis, bawang Bombay mengandung senyawa sulfur (belerang) yang bisa mencegah kerontokan dan meningkatkan pertumbuhan rambut yang lebih kuat, sehat, dan lebat.
Caranya gampang banget, cukup blender beberapa lapis bawang Bombay hingga halus.
Setelah itu, oleskan bawang Bombay tadi pada kulit kepala, lakukan sehari dua kali selama dua minggu.
Lakukan perawatan ini dengan rutin untuk mendapatkan hasil yang maksimal, selamat mencoba!
Artikel ini telah tayang di Kompas dengan judul 11 Manfaat Bawang Bombai untuk Kesehatan
Cuma Pakai Tepung Terigu, Ini Cara Ampuh Mengusir Semut di Rumah Sampai ke Sarang-sarangnya
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR