Pada bagian buahnya, mentimun mengandung saponin, isoquercitrin, cucurbaticin, karoten, asam amino, kalisum, fosfor, dan enzim pencernaan.
Daun mentimun mengandung cucurbitacin C dan stigmasterol.
Sedangkan biji mentimun yang putih kecil, banyak mengandung minyak lemak dan karoten.
Nah, kandungan tersebutlah yang bisa dimanfaatkan dari timun untuk mengatasi asam lambung.
Untuk meredakan asam lambung dengan buah mentimun, cukup mengonsumsi dua potong mentimun segar yang sudah dikupas dan dibuang bijinya.
Supaya bisa mendapatkan khasiatnya, kita dianjurkan mengonsumsi dua potong mentimun segar dua jam sekali.
Penting diketahui, asam lambung tinggi atau istilah medisnya gastroesophageal reflux disease (GERD), termasuk salah satu penyakit yang sering kambuh alias hilang timbul.
Dijelaskan dalam laman Cleveland Clinic (12/6/2019), GERD terjadi ketika asam lambung naik yang kemudian memicu nyeri perut dan rasa panas seperti terbakar di dada (heartburn).
Saat GERD kambuh, penderita juga bisa mengalami sensasi, diantaranya; perut kembung, begah, mual, susah menelan, sisa makanan rasanya masih tersangkut di tenggorokan.
Asal tahu saja, asam lambung tinggi yang sering kambuh bisa jadi sudah dalam taraf kronis.
Apalagi jika GERD kumat lebih dari dua kali setiap minggu.
Source | : | Gridhealth |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR