SajianSedap.com - Tempe adalah salah satu bahan pangan yang populer sebagai lauk bagi masyarakat Indonesia.
Beragam olahan dari bahan satu ini beragam, sehingga tak bosan untuk dikonsumsi setiap hari.
Selain pengolahannya yang mudah, harga tempe juga terjangkau dan kaya nutrisi.
Tempe tinggi akan protein, vitamin dan mineral, serta rendah sodium dan karbohidrat sehingga menjadi sumber makanan yang menyehatkan.
Selain itu, tempe bisa menjadi alternatif sumber protein, terutama bagi orang-orang yang tidak memakan daging.
Nah, terkadang beberapa orang membeli tempe sekaligus dan tidak digunakan untuk sekali masak.
Padahal tempe adalah bahan makanan yang mudah sekali busuk sehingga tidak bisa disimpan dalam waktu lama.
Namun jangan khawatir, berikut ini ada cara menyimpan tempe dengan benar agar lebih awet disimpan dan tidak cepat busuk.
Cara berikut ini juga dapat membuat kualitas tempe tetap terjaga dan terasa enak saat disantap.
Cara Menyimpan Tempe yang Benar
1. Masukkan dalam wadah tertutup
Kalau mau menyimpan tempe dalam kulkas, sebaiknya masukkan dalam wadah tertutup terlebih dahulu.
Dengan cara ini, permukaan tempe tidak akan mengerut.
2. Jangan dulu dipotong-potong
Simpanlah tempe dalam keadaan utuh dan belum dipotong-potong.
Sebab kalau menyimpan tempe dalam keadaan sudah dipotong, lama-kelamaan juga akan menyatu kembali.
Hal ini karena jamur pada tempe akan mengikat dan menyatukan kedelai pada tempe.
Selain itu, tempe yang sudah dipotong-potong juga semakin keriput sehingga akan banyak bagian yang harus dibuang.
3. Pastikan tetap kering
Meskipun sudah dimasukkan dalam wadah tertutup, masih ada kemungkinan tempe jadi berair.
Sebaiknya jangan menyimpan tempe di kulkas lebih dari 2 hari.
Sebab air yang mengenai tempe bisa membuatnya mudah busuk.
4. Letakkan garam
Ternyata tempe juga bisa disimpan di suhu ruang.
Caranya masukkan tempe dalam wadah tertutup, lalu tambahkan garam di sekitar tempe demi mencegah pembusukan.
Perlu diketahui kalau garam memiliki sifat menghambat kerja ragi.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Tempe Membantu Menurunkan Kadar Kolesterol
Tempe terbuat dari kedelai yang mengandung senyawa alami tumbuhan, isoflavon.
Isoflavon pada kedelai kerap dikaitkan dengan penurunan kadar kolesterol dalam tubuh.
Sebuah ulasan yang mengamati 11 penelitian menemukan bahwa isoflavon kedelai mampu secara signifikan menurunkan koleterol total dan kolesterol jahat (LDL).
Meskipun sebagian besar penelitian berfokus pada efek isoflavon kedelai dan protein kedelai terhadap kolesterol darah, ada satu penelitian yang secara khusus berfokus pada tempe.
Sebuah penelitian terhadap hewan pada 2013 meneliti efek tempe terhadap tikus dengan kerusakan hati.
Para peneliti menemukan bahwa tempe memiliki efek perlindungan pada hati dan mampu membalikkan kerusakan sel hati.
Selain itu, tempe juga menyebabkan penurunan kadar kolesterol dan trigliserida.
Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Iseng Menaruh Garam di Samping Tempe Saat Disimpan, Ibu Rumah Tangga Kaget Lihat Keesokan Harinya, Banyak Orang Nggak Percaya!
Baca Juga: Gampang Banget Basi, Begini Trik Rahasia Pedagang Simpan Tempe Supaya Bisa Tahan Sampai Seminggu!
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR