SajianSedap.com - Kenapa semua orang jarang merawat kulkasnya di rumah ya?
Soalnya, kulkas dianggap tak perlu dibersihkan oleh sebagian orang.
Padahal, kulkas sebenarnya sama seperti barang elektronik lain.
Kulkas harus rutin dibersihkan dan dirawat kalau mau awet puluhan tahun.
Anda pun harus banget tahu caranya.
Yuk, simak.
Cara Membersihkan Kulkas
Seberapa sering harus membersihkan kulkas?
Idealnya, Anda harus membersihkan kulkas secara menyeluruh setiap 3-4 bulan sekali, serta membersihkan tumpahan di antaranya.
Jika tidak, bakteri berbahaya dapat berkembang biak dan bau tak sedap dapat bertahan.
Namun demikian, dilansir dari Woman and Home, Senin (31/5/2021), dalam rutinitas membersihkan dapur, kerap kali membersihkan kulkas terabaikan.
Saat membersihkan kulkas atau lemari es, penting juga untuk diingat untuk menggosok bagian luar, serta bagian dalamnya.
“Saat berbicara tentang pembersihan menyeluruh, kebanyakan orang mengacu pada bagian dalam lemari es. Yang diabaikan adalah fakta bahwa lemari es adalah mesin yang beroperasi sepanjang hari, setiap hari,” kata Lewis Dartnell dari ADK Kooling.
Menurut Dartnell, dengan menjaga kebersihan mesin, Anda tidak hanya akan memperpanjang masa pakai kulkas, tetapi juga membantu menjaganya tetap berfungsi dengan baik.
Selain itu, ini akan menjaga makanan tetap dingin dan meminimalkan pertumbuhan bakteri.
Berikut ini cara membersihkan kulkas secara menyeluruh untuk menghindari bau tidak sedap dan pertumbuhan bakteri.
1. Kosongkan dan rapikan kulkas
Sebelum memulai membersihkan kulkas secara menyeluruh, merapikan dan mengosongkan lemari es Anda sangat penting.
Lagupula, tidak mungkin untuk membersihkan kulkas jika ada makanan di dalamnya.
Cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan mematikan kulkas dan mengeluarkan semuanya, pindahkan barang apa pun yang Anda simpan di freezer di dalam kantong yang terisolasi agar tetap dingin saat Anda mulai membersihkan.
Di samping itu, salah satu bagian terpenting adalah menyingkirkan makanan lama.
Jadi, untuk langkah selanjutnya, buang semua produk yang telah melewati tanggal penggunaannya, serta buah dan sayuran yang membusuk, serta sisa makanan yang terlupakan.
Jangan lupa untuk membuang bumbu yang telah dibuka terlalu lama dan menjadi sedikit kering juga.
Kebanyakan bumbu bertahan selama beberapa minggu setelah dibuka di kulkas, tetapi Anda tidak boleh membiarkannya terlalu lama.
Selain itu, jika Anda memiliki beberapa buah dan sayuran yang ingin Anda habiskan, mengapa tidak memasukkannya ke dalam blender untuk membuat smoothie yang enak, atau masukkan ke dalam food processor terbaik Anda sebagai persiapan untuk makanan yang lezat?
2. Lepaskan rak dan gosok bagian dalamnya
Ini adalah langkah pertama dalam membersihkan kulkas.
Cara terbaik untuk memastikan pembersihan menyeluruh adalah dengan melepas rak bagian dalam sepenuhnya, serta semua rak pintu yang bisa dilepas.
Kemudian, Anda perlu menggosok bagian dalam kulkas dan bagian mana pun yang tidak keluar.
“Air sabun panas langsung akan membuat lemari es Anda bersih,” ungkap Clare Edwards dari Smeg Home Economist.
“Penting juga untuk memastikan rak dikeringkan dengan benar setelahnya sebelum dikembalikan.
Lakukan ini dengan kain mikrofiber yang kering, bersih, atau lap dapur," sambungnya.
Namun, jika Anda merasa kulkas membutuhkan pembersihan yang lebih menyeluruh, atau terganggu oleh bau tak sedap yang masih ada, coba tambahkan sedikit lemon atau cuka ke air sabun, atau seka semua permukaan ke bawah dengan soda kue atau baking soda.
Jenny Clink, Kepala Pemasaran di Oven Pride, merekomendasikan metode membersihkan kulkas dengan baking soda.
“Pembersih antibakteri memiliki bau yang kuat yang dapat tertinggal di lemari es dan menyebabkan makanan mengeluarkan bau yang tidak diinginkan,” ujar Clink.
“Sebagai gantinya, campurkan satu sendok makan soda kue dengan 500 ml air untuk pembersih yang efektif dan tidak berbau," imbuhnya.
Gosok semua dinding, bagian belakang kulkas, dan rak di pintu menggunakan metode ini, buang sisa makanan ke tempat sampah.
3. Bersihkan rak bagian dalam
Rak yang menampung makanan mungkin perlu diberi pembersihan terbesar saat membersihkan kulkas.
Untuk melakukannya, pilihan termudah adalah dengan membersihkannya di bawah air yang mengalir di wastafel seperti yang Anda lakukan saat mencuci piring.
Alirkan air ke atas rak untuk membuang sisa-sisa makanan lama.
Kemudian, Anda bisa menggosok rak dengan cairan pembersih dan spons, atau menyemprotkan semprotan antibakteri dan membilasnya dengan spons.
Keringkan dengan kain mikrofiber sebelum dimasukkan kembali ke kulkas.
4. Bersihkan saluran drainase
Ini mungkin bukan bagian yang Anda pikirkan saat membersihkan kulkas, tetapi ini salah satu yang perlu dilakukan.
Saluran kondensasi atau drainase adalah lubang pembuangan kecil yang dapat ditemukan tepat di bagian belakang kulkas, di bagian bawah dinding belakang, dan perlu dibersihkan secara teratur.
Jika tidak dibersihkan, saluran ini bisa tersumbat yang memungkinkan kelebihan air menumpuk di saluran pembuangan dan di dinding kulkas.
“Untuk menyegarkan lemari es Anda, pastikan saluran ini dibersihkan dengan benar. Sedotan minuman, stik koktail, dan cotton bud semuanya bagus untuk melakukan pekerjaan ini," ucap Edwards.
Cukup masukkan melalui saluran, gerakkan untuk mengeluarkan kotoran, dan tarik keluar.
5. Jangan lupa bersihkan bagian luar kulkas
Bukan hanya bagian dalam yang perlu dipertimbangkan saat Anda membersihkan kulkas.
Faktanya, membersihkan bagian luar kulkas sama pentingnya dengan membersihkan bagian dalam.
Kuman dapat berkumpul di gagang dan bagian pintu lainnya yang sering disentuh, sementara segel pintu dapat menjadi magnet untuk debu dan remah.
Gunakan alat penyedot debu jika perlu, lalu seka semua titik panas kotor tersebut dengan kain yang dibasahi air sabun panas, atau pembersih antibakteri.
Namun, jangan hanya membersihkan pintu, penting untuk tidak melupakan sisi dan atap kulkas, karena ini bisa sangat berdebu dan kotor.
6. Bersihkan juga gulungan kondensor kulkas
Membersihkan gulungan atau koil kondensor kulkas sering kali dilupakan.
Vacuum cleaner bisa berguna untuk membersihkan gulungan kondensor, yang terdapat di bagian belakang kulkas.
Dartnell merekomendasikan melakukan ini dua kali setahun.
"Dibutuhkan banyak energi untuk menjaga lemari es tetap dingin, dan pipa kawat logam di bagian belakang lemari es (atau terkadang di atas) membantu lemari es Anda tetap dingin dengan menghilangkan panas yang dihasilkan selama proses pendinginan," tuturnya.
“Namun seiring waktu, debu akan mengendap di gulungan, yang secara efektif bertindak sebagai penyekat dan menjaganya tetap hangat, membuat lemari es Anda lebih sulit untuk menjaga agar semuanya tetap dingin di dalamnya," imbuh Dartnell.
Jadi jika Anda merasa kulkas sedikit lebih hangat, ini mungkin alasannya.
Untuk menjaga kulkas bekerja secara efisien, cukup gunakan vacuum cleaner untuk menghilangkan debu yang terlihat.
Namun ingat, tugas ini hanya boleh dilakukan saat kulkas dimatikan dan komponennya sudah dingin.
Kulkas Tak Boleh Nempel Tembok
Kulkas merupakan salah satu perangkat elektronik rumah tangga yang selalu menyala 24 jam non-stop.
Jadi kemanannya wajib banget kita perhatikan.
Coba deh intip lagi posisi kulkas di rumah.
Dimana diletakannya ?
Banyak orang meletakan kulkas di tempat yang salah.
Yang paling sering, kulkas diletakkan menempel dengan tembok.
Ada juga yang sengaja membuat kompartemen di dalam kitchen set khusus untuk kulkas.
Jadinya, kulkas terlihat rapih karena punya tempatnya sendiri.
Padahal sebenanrya, kulkas gak boleh diletakan terlalu menempel dengan tembok, lo.
Yang benar, kita harus beri jarak antara kulkas dengan dinding dan perabot lainnya.
Kulkas memerlukan jarak sekitar 10-15 cm dengan dinding dan perabot lain di dekatnya, lalu 30 cm dengan langit-langit atau plafon.
Hal ini perlu dilakukan agar kulkas tidak menjadi cepat panas dan beban kerjanya menjadi lebih ringan.
Dengan begitu, energi listrik yang diperlukan untuk mengoperasikan kulkas tidak terlalu banyak.
Kulkas pun bisa jadi hemat listrik.
Selain itu, kulkas yang terlalu panas karena hawanya tak bisa keluar bisa menyebabkan ledakan yang mengerikan, lo.
Hati-hati.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR