Tetapi sebagian besar penelitian setuju bahwa kolesterol dalam kuning telur tidak meningkatkan risiko penyakit jantung pada orang sehat.
Kuning telur telah terbukti meningkatkan kadar kolesterol LDL (jahat) pada beberapa orang, tetapi kuning telur juga sering meningkatkan kolesterol HDL (baik).
Namun, karena kandungan kolesterolnya yang tinggi, telur bebek mungkin tidak aman untuk semua orang, terutama jika Anda memiliki diabetes atau riwayat keluarga dengan penyakit jantung.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa kolin dalam kuning telur mungkin menjadi faktor risiko lain untuk penyakit jantung.
Bakteri di usus Anda mengubah kolin menjadi senyawa yang disebut trimetilamina N-oksida (TMAO).
Beberapa penelitian telah menghubungkan kadar TMAO dalam darah yang lebih tinggi dengan peningkatan risiko penyakit jantung.
Orang yang makan makanan berlemak tinggi menghasilkan lebih banyak TMAO.
Namun, tidak jelas apakah TMAO merupakan faktor risiko itu sendiri, atau apakah kehadirannya merupakan indikator risiko penyakit jantung.
Beberapa makanan seperti ikan, secara alami tinggi TMAO, namun makan lebih banyak ikan dianjurkan sebagai cara untuk mengurangi risiko penyakit jantung.
Artikel ini telah tayang di Healthline dengan judul Duck Eggs: Nutrition, Benefits, and Side Effects
Daftar Makanan Dan Minuman yang Sebaiknya Tidak Diletakkan Di Pintu Kulkas, Apa Saja?
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR