Untuk itu disarankan, jangan menunggu gejala muncul, barulah kita mulai melakukan pengecekan gula darah secara rutin.
Jika Anda memiliki 1 dari 10 tanda berikut ini, Anda haruslah lebih memerhatikan kadar gula darah.
Sebab, inilah ke 10 faktor risiko DM tipe 2 yang perlu diketahui, menurut panduan kementrian kesehatan tahun 2016:
1. Riwayat keluarga DM tipe 2 (orang tua atau kakak).
2. Tekanan darah tinggi (140/90 mmHg).
3. Dislipidemia kadar trigliserida (lemak) dalam darah yang tinggi (150mg / dl) atau kadar kolesterol HDL (40mg / dl).
4. Riwayat Glukosa Darah Puasa Terganggu (GDPT) dan atau Toleransi Glukosa Terganggu (TGT).
5. Riwayat melahirkan bayi dengan berat lahir lebih dari 4 Kg.
6. Gemar mengonsumsi makanan tinggi lemak, padat kalori.
7. Gaya hidup tidak aktif.
8. Kegemukan di perut (perut buncit)
9. Usia, makin semakin tinggi usia, semakin beresik DM tipe 2.
10. Perempuan dengan Sindroma ovarium polikistik (pada umumnya gemuk).
Source | : | Nakita,TribunLampung |
Penulis | : | Raka |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR